- Editor : Sahril Rasid
- Penulis : Levi
GORONTALO (RG.COM) Walikota Gorontalo Marten Taha mengultimatum kepada jajaran Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Gorontalo untuk dalam waktu singkat penyalurkan program BPNT kepada keluarga penerima manfaat (KPM).
Walikota Gorontalo tersebut memberikan waktu selama kurang lebih 4 hari seluruh bantuan sudah diterimah oleh masyarakat.
“Saya minta pendistribusian BPNT cepat selesai. Saya targetkan empat hari semua sudah rampung,” pinta Marten.
Marten berharap, dana bantuan dari pro[1]gram BPNT agar dapat digunakan dengan baik untuk memenuhi ke[1]butuhan KPM.
“Pesan saya kepada KPM, pergunakan dengan baik dana bantuan ini untuk kepentingan kebutuhan. Apalagi saat ini kita ketahui bersama harga bahan pokok melonjak, dan terjadi di seluruh wilayah di Indonesia,” harap wali kota dua periode itu.
“Saya juga berpesan untuk PT. Pos sebagai penyalur, agar dapat menyalur dan mendistribusi dana tersebut berdasarkan data yang jelas.
Demikian pula dengan Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Gorontalo, harus memastikan penerima BPNT ini benar-benar KPM yang masuk dalam data, dan tidak di wakili oleh siapapun,” pungkasnya.
Se[1]mentara itu Djunaidi S. Pade, se[1]orang KPM di Kecamatan Kota Barat mengaku senang menjadi salah satu penerima BPNT.
“Ter[1]ima kasih Pak Wali Kota Goronta[1]lo, Pemerintah Kota Gorontalo terus memperhatikan masyarakat kurang mampu. Saya pribadi san[1]gat bahagia bisa menjadi salah satu peserta penerima BPNT, kare[1]na bisa memenuhi kebutuhan se[1]hari-hari di Bulan Ramadhan,’ ujarnya
Saeperti diketahui Penyaluran BPNT di Kota Gorontalo sendiri mulai dilak[1]sanakan Senin (18/3/2024) kemarin yang diawali dari tiga kecamatan. Yaitu, Kecamatan Kota Tengah, Kota Barat dan Kota Selatan.
“Hari ini ada tiga kecamatan yang didis[1]tribusikan program BPNT untuk periode Bulan Februari dan Bulan Maret, dimana masing-masing KPM menerima sebesar Rp 400 ribu.
Untuk Kecamatan Kota Barat sebanyak 294 KPM, Kecamatan Kota Tengah 77 KPM dan Keca[1]matan Kota Selatan 92 KPM,” ujar Wali Kota Gorontalo. ******
