Opening

Suharso Melawan, Saya Ketum Yang Sah !

447
×

Suharso Melawan, Saya Ketum Yang Sah !

Sebarkan artikel ini
 Suharso Monoarfa saat memberikan pernyataan didampingi para kader PPP, termasuk PPP Gorontalo. (foto/dok)

GORONTALO (RAGORO) – Jika ada pihak-pihak yang coba membuat PPP  meleleh, maka Suharso Monoarfa akan melakukan pemecatan.

“saya akan lawan, bagi mereka yang tak mau konsolidasi, minggir,” teriak Suharso Monoarfa. Ketika tampil bicara pada kegiatan Rakernas, Suharso datang didampingi sejumlah pengurus DPP PPP dan juga Wakil Menteri Agama.

Suharso datang dengan kepala tegak sebagai Ketua Umum DPP PPP. Pada kesempatan itu, dia mengatakan jika ada yang ingin jadi Ketua Umum PPP, datanglah dengan terhormat dan pada waktu yang tepat, artinya, setelah Pileg selesai, monggo, kalau ada yang berminat jadi Ketum.

“saya tidak bermaksud mempertahankan posisi sebagai Ketua Umum, tetapi sekarang ini bukan waktu yang tepat, karena kita semua harus mempersiapkan partai ini dengan baik menghadapi Pileg. Jangan dengan cara-cara yang sakit, karena itu akan membuat partai ini meleleh.

“saya tegaskan, saya akan lawan,” kata Sumo sapaan akrab Suharso Monoarfa sangat dingin. Suharso kemudian mengingatkan dengan keras kepada pihak-pihak yang ingin membuat konflik di tubuh PPP, agar tidak membawa-bawa nama Presiden dan lembaga-lembaga negara.

Karena Presiden tidak mau ikut campur dalam urusan seperti ini. “saya beri kesempatan pada mereka untuk tabayun pada saya, karena apa yang mereka lakukan adalah melanggar AD/ART,” tandasnya.

Suharso kemudian menegaskan bahwa dia adalah Ketua Umum yang sah dan dia akan menjalankan amanah Muktamar.”kita sudah melakukan kerja-kerja besar karena itu insyaAllah PPP akan lolos Parliamentary Threshold.

Sementara itu,Ketua DPC PPP Kabgor yang juga Wakil Ketua Deprov, Awaludin Pauweni yang dihubungi mengatakan, semua daerah termasuk Gorontalo merasa sudah sangat capek menghadapi perpecahan di tubuh PPP.

Menurut Awaludin, mestinya pengalaman buruk masa lalu tak boleh  terulang kembali. Akibat perpecahan di masa lalu, telah membuat PPP benar-benar terpuruk.

“kursi kita di DPR RI terjun bebas, ini tak boleh terjadi lagi,” tegasnya. Awaludin berharap konflik yang terjadi sekarang ini tidak berkepanjangan dan berakhir manis.

Perpecahan di tubuh PPP tidak boleh menjadi kebiasaan di partai ini. PPP harus menjadi partai moderen dengan pikiran-pikiran sehat. (awal-46)

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *