Penulis-Editor : Sahril Rasid
GORONTALO (RG-COM)–Hamka Hendra Noer dinilai sosok paling ideal melanjutkan tugas sebagai Penjabat Gubernur Gorontalo. Hamka memenuhi segala persyaratan, sehingga tidak ada alasan mendagri atas nama presiden tidak memperpanjang tugasnya di Gorontalo.
Ichsan Nawai berharap pendekatan penunjukan Pj Gubernur bukan 100 persen pendekatan politik. Tapi kemampuan didasarkan atas kecakapan managemen dan kepemimpinan yang bisa menghasilan kinerja yang netral.
Yang berbahaya, penunjukan Pj Gubernur merupakan bargaining politik untuk memenangkan partai tertentu di 2024 nanti.
Karena belakangan ini ditengah ketidak pastian penunjukan Penjabat Gubernur Gorontalo menimbulkan isu liar.
Padahal masyarakat Gorontalo, melalui DPR-Provinsi Gorontalo telah mengusulkan 3 nama calon.
Diantaranya adalah Hamka Hendra Noer yang telah bertugas selama setahun di Gorontalo.
” Hamka Hendra Noer mestinya melanjutkan tugasnya sebagai Pj Gubernur. Jika mengacu pada persyaratan mendagri telah dilaksanakannya dan terpenuhi,” tegas Icshan Naway SH Ketua LSM JIScare Provinsi Gorontalo.
Ini merupakan pernyataan kedua Ichsan Naway, menanggapi sejumlah pernyatan liar tanpa sumber yang jelas yang mengemuka terkait Hamka Hendra Noer tidak diperpanjang oleh Mendagri.
” Ini pernyataan liar, tanpa sumber yang mencoba membangun opini sesat. Sampai hari ini Mendagripun belum memberikan keputusan apapun, dan saya optimis Hamka Hendra Noer masih akan diperpanjang, berdasarkan kinerjanya, dan tentu apa yang dikatakan oleh Mendagri,” tegas Ichsan Nawai SH.
Apa kurangya Hamka Hendra Noer. Sebagai Penjabat Gubernur ia telah bekerja dan berhasil memelaksanakan apa yang menjadi tugasnya.
” yang terpenting masyarakat Gorontalo mengakui dan puas dengan kinerja Hamka Hendra Noer. Ini terbukti dengan 7 suara yang mengusulkan Hamka Hendra Noer melalui perwakilan rakyat di DPR ProvinsI,’ tegas Ichsan Nawai.
Bukti yang ketiga, Hamka Hendra Noer netral tidak berwarna. ” Sulit mendapatkan sosok netral seperti ini, ingat ini momen politik,’ tegas Ichsan Nawai.
Selain nama Hamka Hendra Noer, kita tau pasti sangat identik dengan partai tertentu. ” Kalau pendekatan politik dikuatirkan akan menimbulkan pergesekan, apalagi yang ditunjuk itu punya misi tertentu memenangkan satu parpol, wah bahaya ini,’ tegas Ichsan Nawai lagi. +++++