GORONTALO (RAGORO)–Gorontalo menjadi provinsi ke 22 terbentuknya Asosiasi Petani Kelapa Sawit Indonesia (APKASINDO) Perjuangan. Diharapkan dengan terbentuknya Dewan Pengurus Wilayah (DPW) dan Dewan Pengurus Daerah se Gorontalo, maka Apkasindo bisa menjadi wadah para petani untuk terus meninkatkan produksi hasil olahan sawit di Provinsi Gorontalo.
Pengukuhan sekaligus pelantikan pengurus Apkasindo Perjuangan Gorontalo berlangsung Rabu (23/11) di Hotel Grand’Q Kota Gorontalo kemarin. Langsung oleh Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Apkasindo Perjuangan Alpian Arahman.
Pengukuhan dan pelantikan dilakukan secara serentak, mulai dari Dewan Pengurus Wilayah Provinsi Gorontalo(DPW), Dewan Pengurus Daerah Apkasindo Perjuangan Kabupaten Gorontalo, Kabupaten Boalemo dan Kabupaten Pohuwato.
Dalam sambutananya Alpian Arahman mengatakan , pengukuhan DPW Gorontalo, dan dewan pengurus daerah Apkasindo Perjuangan sebagai bentuk kepedulian kepada petani mandiri dan petani plasma di Gorontalo.
“ Selamat kepada pengurus DPW,dan yang telah dilantik. Jadikan organisasi ini sebagai wadah berjuang untuk meningkatkan taraf hidup petani sawit dan memberikan kontribusi untuk pembangunan di Gorontalo ,” kata Alpian Arahman
Nantinya para petani sawit di Gorontalo akan mendapatkan bantuan dana hibah 30 juta perhektar, guna peremajaan sawit rakyat dari Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS)
Alpian Rahman juga meminta agar pengurus Apkasindo benar benar membantu petani, bukan saja hanya dalam teknik penanaman dan pemeliharaan sawit, tapi benar benar mampu meningkatkan sumber daya manusia (SDM) dan memfasiltiasi melengkapi keperluan sarana prasarana dalam pengelolaan perkebunan sawit rakyat guna produktivitas kelapa sawit
“ Perkebunan mestinya menjadi sektor paling banyak menyerap tenaga kerja. kesempatan ini kita akan membantu daerah Provinsi Gorontalo khususnya sektor perkebunan sawit,” tegas Alpian Arahman (rg/riel)
