- Editor : Sahril Rasid
- Kontributor : Iwan Karim
POHUWATO (RG.COM)—Wakil Bupati Pohuwato, Suharsi Igirisa melepas kontingen Kerukunan Keluarga Jawa Tondano Indonesia (KKJI) Pohuwato dalam rangka mengikuti Festival Budaya Jawa Tondano (Fesbudjaton) XVII di Kota Kotamobagu, Sulawesi Utara (Sulut).
Pelepasan itu berlangsung di halaman kantor bupati, Selasa, (20/6/2023) tadi.
Wabup Suharsi menyampaikan, kontingen yang ikut dalam rombongan KKJI Pohuwato membawa nama daerah Pohuwato sebagai daerah yang heterogen.
“ Pohuwato adalah mininya Indonesia, berbagai suku bangsa tinggal dan berbaur membangun Pohuwato, termasuk budaya jawa tondano, inilah keanekaragaman budaya membuat Pohuwato,” kata Wabup.
Ia berharap, kontingen Pohuwato, bukan saja memelihara budaya jawa. Tapi bisa memperkenalkan asimilasi budaya di Gorontalo.
“ di Kotamobagu, bukan saja mengikuti festival budaya jaton. Tapi kehadiran KKJI juga membawa nama Gorontalo,jagalah itu,” pesan wakil bupati Suharsi Igirisa.
“Besar harapan kami, KKJI yang akan bertanding nanti dalam FesbudJaton yang ke 17 ini, semoga dapat membawa nama baik Provinsi Gorontalo dalam ajang pertandingan nanti,”tutur wabup.
Menurut Wabup Suharsi, moto yang dibawah oleh Kontingen KKJI ini merupakan satu semangat baru dan semoga dapat melahirkan semangat kerukunan Jaton itu sendiri.
Lebih khusus dalam ajang menjalin silaturrahmi bersama.
“Dengan senang hati mewakili pemerintah daerah Pohuwato, kami resmi melepas rombongan KKJI Pohuwato, semoga dalam lindungan Allah, dan pulang dengan selamat tanpa ada kendala apapun,”tutup wabup Suharsi.###
