Penulis : Sahril Rasid
Foto : Arsip Pemprov
GORONTALO (RG.COM) Provinsi Gorontalo menjadi salah satu daerah paling berhasil menekan angka inflasi. Dari data hasil evaluasi di 33 provinsi di Indonesia Provinsi Gorontalo berada di peringkat ke 5 terendah dengan skor 4,68.
Tahun 2022 kemarin, Gorontalo berada di peringkat ke 8 inflasi terendah, dengan demikian di maret 2023 ini Gorontalo meloncat 3 peringkat.
Diperingkat ke 4 Papua dengan skor (442), ke 3 Kaltara (4,17),di posisi ke 2, ada DKI Jakarta (4.00) diperingkat 1, ada Sulbar (3,89).
Dengan posisi ke 5 daerah inflasi terendah, menjadikan Gorontalo salah satu daerah yang Pj gubernurnya yang tidak akan diganti. Ini sesuai dengan janji Kemendagri Tito Karnavian beberapa waktu lalu
saat rapat evaluasi pengendalian inflasi dengan seluruh kepala daerah se Indonesia di Jakarta.
Saat itu Mendagri Tito Karnavian dengan tegas mengatakan, penjabat yang tidak berhasil menekan inflasi akan ia copot. sedangkan yang berhasil menekan angka inflasi akan ia pertahankan.
sehingga itu dengan masuknya Gorontalo di 5 besar daerah inflasi terendah di Indonesia memastikan, Penjagub Gorontalo Hamka Hendra Noer masa jabatannya akan diperpanjang.
Sementara itu Asisten II Setda Pemprov Gorontalo Handoyo Sugiharto yang diwawancarai Rakyat Gorontalo.Com Rabu (05/4) kemarin membenarkan Gorontalo masuk 5 besar, daerah terendah inflasi.
” Dibanding tahun 2022, tahun ini Gorontalo naik 3 peringakt ke posisi 5. Ini bukti pemerintah Gorontalo berhasil mengintervensi harga pasar sehingga masyarakat memiliki daya beli,” ujar Handoyo.
Dijelaskannya sejumlah program telah diluncurkan pemerintah provinsi Gorontalo. Diantaranya menggelar pasar murah, subsidi bbm untuk pengendara oplet, bekerja sama dengan pertamina,serta ada gerakan menamam rica mandiri.
Dijelaskannya setiap pekan pemerintah Provinsi Gorontalo dipimpin Pj Gubernur melakukan rapat dengan kemendagri.
” Setiap pekan Tim Pengendalian Inflasi Provinsi Gorontalo,dan sejumlah pihak rapat dengan kemendagri. Melakukan evaluasi sekaligus membahas program yang akan dilaksanakan, dan ternyata berkat keras semua pihak Gorontalo bisa di 5 besar daerah terendah,’ kata Handoyo.
Diakuinya pemerintah memfokuskan inflasi pada sejumlah bahan pokok. Seperti cabe rawit,beras, BBM. ” Dengan intervensi pemerintah ini membuat harga harga bahan pokok di Gorontalo stabil tidak melonjak,’ tegasnya.
Disentil sejauh mana kesiapan pemerintah dalam menjaga inflasi untuk 3 bulan ke depan ?
” menekan inflasi memang menjadi intruksi langsung presiden. Dan bukan berarti Gorontalo tanpa kendala. Karena dengan mengintervensi pasar maka dinas dinas terkait harus mengeluarkan dana besar, seperti dinas sosial, perindag, bulog. Sehingga itu 3 bulan ke depan kesiapan anggaran harus dilakukan dan itu akan dilakukan di perubahan anggaran,” tegas Handoyo.
Ditegaskannya pula keberhasilan Gorontalo masuk 5 besar daerah terendah inflasi, berkat kerjasama semua pihak, pemerintah pusat, gubernur, bupati, walikota dan seluruh unsur.
” Ada TPID, Satgas ketahanan pangan, etbang, bekerja sama dengan Polda Gorontalo,’ ujar Handoyo. (riel)
