Opening

SMRC: Bila Ganjar dan Anis Tidak Maju,Prabowo Bisa Menang Satu Putaran

309
×

SMRC: Bila Ganjar dan Anis Tidak Maju,Prabowo Bisa Menang Satu Putaran

Sebarkan artikel ini

GORONTALO (RG)–Bila pemilihan presidan hanya diikuti ketua tiga partai terbesar, Prabowo Subianto berpeluang menang dalam satu putaran. Demikian temuan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk “Trend Dukungan Bakal Capres pasca Deklarasi” yang disiarkan melalui kanal YouTube SMRC TV pada Minggu, 27 November 2022.

Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, dalam presentasinya menunjukkan bahwa jika pemilihan presiden hanya diikuti oleh tiga pemimpin partai besar, Prabowo mendapatkan dukungan 55,7 persen; Puan Maharani 10,2 persen; dan Airlangga Hartarto 9,1 persen. Masih ada 25 persen yang belum menjawab.

Deni menyatakan bahwa bila Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan tidak maju, dan yang maju Prabowo vs Puan vs Airlangga, maka Prabowo menang satu putaran ketika survei dilakukan.

Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1012 atau 83%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).

SMRC: GANJAR TERATAS, PRABOWO DAN ANIES BERSAING KETAT DI POSISI KEDUA

Dukungan pada Ganjar Pranowo semakin kuat, sementara Prabowo Subianto dan Anies Baswedan bersaing ketat di posisi kedua. Demikian temuan survei terbaru Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) bertajuk “Trend Dukungan Bakal Capres pasca Deklarasi” yang disiarkan melalui kanal YouTube SMRC TV pada Minggu, 27 November 2022.

Hasil survei yang dipresentasikan Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, itu menunjukkan dalam semua simulasi, Ganjar mengungguli nama-nama tokoh lain. Dalam pertanyaan semi terbuka, Ganjar mendapatkan dukungan 26,7 persen. Posisi kedua diperebutkan Prabowo (18,8 persen) dan Anies (17 persen). Nama-nama lain jauh tertinggal di bawah 4 persen. Masih ada 13,1 persen yang belum menentukan pilihan.

“Bila pemilihan presiden diadakan ketika survei terakhir dilakukan, ada 3 nama yang mendapat dukungan paling signifikan: Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan. Nama-nama lain masih jauh tertinggal di bawah,” kata Deni.

Dalam simulasi 4 nama, di mana yang bersaing adalah Anies, Ganjar, Prabowo, dan Puan Maharani, Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen; Prabowo 26,9 persen; Anies 24 persen; dan Puan 3,4 persen.

Sementara dalam simulai 3 nama, Ganjar mendapatkan dukungan 33,5 persen; Prabowo 30 persen; dan Anies 25,1 persen.
“Bila calon hanya tiga, dan yang bersaing Prabowo vs Ganjar vs Anies, maka Ganjar cenderung unggul atas keduanya,” kata Deni.

Namun demikian, lanjut Deni, dalam simulasi di mana Ganjar, Prabowo, dan Anis maju, tidak ada calon yang mendapat dukungan di atas 50 persen sehingga terbuka kemungkinan pilpres akan berlangsung dua putaran.

Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1012 atau 83%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).

SMRC: PRABOWO PALING DIKENAL, GANJAR PALING DISUKAI

Survei mutakhir Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menunjukkan Prabowo Subianto paling banyak dikenal oleh publik, sementara Ganjar Prabowo paling disukai. Temuan survei bertajuk “Trend Dukungan Bakal Capres pasca Deklarasi” dipresentasikan Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, melalui kanal YouTube SMRC TV pada Minggu, 27 November 2022.

Dalam presentasinya, Deni menunjukkan bahwa sampai saat ini Prabowo paling populer. Sekitar 95 persen warga mengaku tahu, kenal atau pernah mendengar nama Prabowo. Sementara Anies Baswedan dikenal 85 persen, Ganjar 75 persen, Puan Maharani 69 persen, dan Airlangga Hartarto 39 persen.

Namun demikian, Deni menjelaskan bahwa temuan penting survei ini justru adalah tingkat penerimaan atau likeability bakal calon presiden. Survei ini menemukan Ganjar paling disukai dibanding tokoh lain. Dari yang tahu, Ganjar disukai 89 persen. Tingkat kedisukaan Ganjar ini lebih tinggi dibanding tokoh-tokoh lain seperti Prabowo (76 persen), Anies (75 persen), Airlangga (64 persen), dan Puan (45 persen).

Deni menyatakan bahwa tingkat penerimaan Ganjar yang lebih positif menjelaskan mengapa dukungan kepada Ganjar sementara lebih tinggi dari bakal-bakal calon lain.
Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022.

Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan. Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1012 atau 83%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).

SMRC: PADA KELOMPOK PEMILIH YANG TAHU SEMUA CALON, GANJAR UNGGUL JAUH

Survei nasional Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menemukan bahwa pada kelompok pemilih yang tahu semua bakal calon presiden, Ganjar Pranowo unggul jauh. Temuan survei bertajuk “Trend Dukungan Bakal Capres pasca Deklarasi” dipresentasikan Direktur Riset SMRC, Deni Irvani, melalui kanal YouTube SMRC TV pada Minggu, 27 November 2022.

Deni menjelaskan bahwa awareness pemilih terhadap para bakal calon presiden bervariasi. Ada tokoh yang sudah sangat terkenal seperti Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, dan ada juga tokoh yang belum terlalu banyak dikenal seperti Ganjar, Puan Maharani, dan Airlangga Hartarto. Sementara pada Hari-H pemilihan nanti dapat diasumsikan bahwa tingkat kedikenalan calon akan sama: hampir semua pemilih tahu calon yang bersaing.

Deni menunjukkan bahwa jika yang bersaing ada 4 nama, Ganjar vs Prabowo vs Anies vs Puan, dan pemilih tahu keempat calon tersebut, Ganjar mendapat dukungan 45,5 persen; disusul Anies 24,6 persen; Prabowo 21,4 persen; dan Puan 3,3 persen.

Jika yang bersaing ada 3 nama, Ganjar vs Prabowo vs Anies, pada kelompok pemilih yang tahu ketiga calon tersebut, Ganjar unggul dengan dukungan 44,6 persen; disusul Anies 26,8 persen; dan Prabowo 22,9 persen.

Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.

Dari populasi itu dipilih secara random (stratified multistage random sampling) 1220 responden. Response rate sebesar 1012 atau 83%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling). (riel-rg)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *