GORUT (RAGORO) – Di sisa masa jabatan periode 2018-2023 yang tinggal 1 (satu) setengah tahun lagi, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Thariq Modanggu telah menetapkan 6 (enam) agenda strategis. Pada dasarnya, Thariq menjelaskan, keenam agenda strategis itu, semuanya kaitan dengan percepatan pembangunan yang akan digenjot guna mengejar ketertinggalan dan kelemahan yang selama ini dimiliki. Meski demikian, ketertinggalan dan kelemahan itu, diakui Thariq, tak terlepas dari pandemi Covid-19 yang melanda dunia, termasuk di Gorut kurun waktu 2 (dua) tahun terakhir. “Pandemi ini berdampak pada penurunan kualitas kesehatan, termasuk kegiatan ekonomi, sosial, budaya, pendidikan dan berbagai aspek kehidupan sosial kemasyarakatan lainnya,” tuturnya. Namun demikian, di tengah ujian itu, patut disyukuri bahwa akar budaya masyarakat yang dipupuk oleh para leluhur terlihat semakin kuat, sebagai kekuatan sosial, rasa kebersamaan, empati dan semangat yang tinggi. “Dalam artian semangat berbagi, rela berkorban untuk kepentingan yang lebih luas, semakin nyata tergambar,” tambahnya. Dan seiring perjalanan waktu, angka kesakitan Covid-19 semakin melandai. “Kita pun secara perlahan terlepas dari resesi ekonomi. Dan mudah-mudahan situasi 3 tahun terakhir ini, menjadi titik tolak kebangkitan Kabupaten Gorontalo Utara menuju perubahan yang lebih baik,” imbuhnya. Oleh karena itu, peringatan HUT ke- 15 ini, Thariq mengatakan harus menjadi momentum penguat semangat kebersamaan semua pihak, sesuai tema yang diangkat, “Bersama untuk Gorontalo Utara Ceria, Unggul dan Sejahtera”. (RG-56)
Strategi PLT Bupati Gorut Thariq Modanggu Kejar Ketertinggalan
