KAMPUS (RGNEWS.COM) – Universitas Gorontalo (Unigo) meluluskan sebanyak 619 sarjana S1 dan S2 dalam rapat senat terbuka luar biasa dalam rangka milad ke- 24 dan wisuda ke- 27, Kamis (10/7).
Wisuda digelar di Gedung Prof Dr. Rustam Hs Akili Convention Center (RACC), perubahan nama dari UG Convention Center yang diresmikan di awal pelaksanaan wisuda.
Rektor Unigo Dr. Sofyan Abdullah,SP.,MP mengucapkan selamat kepada para wisudawan dan wisudawati yang telah resmi menyandang gelar akademik.
“Kami sampaikan ucapan selamat dan penghargaan yang setinggi-tingginya,” ucap Rektor.
Ia berharap, para wisudawan dan wisudawati menjadi lulusan yang tidak hanya cemerlang dalam penguasaan ilmu, tetapi juga luhur dalam budi pekerti, tangguh dalam integritas, serta senantiasa hadir memberi manfaat bagi masyarakat dan bangsa.
Sementara dalam laporan akademik, Rektor menyampaikan pencapaian kampus selama tahun akademik 2024-2025.
Disampaikan Rektor, Universitas Gorontalo terus melakukan proses transformasi kelembagaan secara berkelanjutan guna merespons dinamika globalisasi ilmu pengetahuan dan teknologi, serta tantangan kompleks di tingkat nasional dan lokal.
“Upaya transformasi tersebut tercermin dalam penguatan tata kelola universitas berbasis data dan kinerja, pengembangan kurikulum berbasis Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM), peningkatan kualitas tridharma perguruan tinggi, dan integrasi sistem digital dalam seluruh layanan akademik dan administratif,” ungkap Rektor.
Universitas Gorontalo juga memantapkan diri untuk mendukung dan menyukseskan inisiatif strategis pemerintah melalui program Kampus Berdampak sebuah paradigma baru yang mendorong perguruan tinggi tidak hanya unggul dalam aspek akademik, tetapi juga berperan aktif sebagai katalisator perubahan sosial, ekonomi, dan budaya di masyarakat.
“Dalam konteks ini, kami telah merancang langkah-langkah konkret untuk mengembangkan ekosistem akademik yang responsif terhadap isu-isu pembangunan lokal, pemberdayaan komunitas, dan hilirisasi hasil riset berbasis kearifan lokal,” ujarnya.
Disampaikan Rektor, saat ini, Unigo memiliki program pascasarjana dan 6 fakultas yang membina 20 program studi. Terdiri atas 12 program studi S1 dan 5 program studi S2.
Di mana, semua program studi telah terakreditasi, baik oleh BAN-PT maupun LAM.
“Kita juga saat ini, tengah menunggu pembukaan S1 Manajemen Ilmu Kesehatan. Insya Allah di tahun akademik selanjutnya jumlah prodi menjadi 21,” ungkap Rektor.
Untuk jumlah dosen, Unigo memiliki sebanyak 140 orang. Dosen berstrata S2 sebanyak 92 orang dan berstrata S3 sebanyak 48 orang.
Sementara dosen yang telah tersertifikasi berjumlah 90 orang. Kemudian pangkat akademik Profesor 1 orang, Lektor Kepala 10 orang dan Lektor serta Asisten Ahli 32 orang.
Dan dalam rangka menunjang proses kegiatan akademik, Unigo memiliki 71 tenaga kependidikan.
“Saat ini, ada sebanyak 15 dosen yang sedang dan akan melanjutkan studi doktor (S3),” imbuh Rektor.
Pihaknya menyadari, visi besar untuk menjadi Universitas Unggul pada tahun 2030 memerlukan kolaborasi erat antara seluruh elemen universitas dan dukungan berkelanjutan dari para mitra strategis.
“Oleh karena itu, laporan ini diharapkan dapat menjadi media refleksi kolektif, pemacu semangat inovasi, dan penguat komitmen bersama dalam membangun Universitas Gorontalo sebagai pusat keunggulan intelektual yang berkarakter dan berdampak nyata bagi kemajuan bangsa dan daerah,” harapnya.
Dalam pencapaian selama satu tahun akademik, rektor meyakini bahwa setiap pencapaian yang ditorehkan bukanlah hasil dari kerja individu semata, melainkan merupakan buah dari kolaborasi kolektif, kerja keras yang berkesinambungan, dan sinergi strategis antara seluruh elemen universitas dengan para pemangku kepentingan eksternal.
“Keberhasilan Universitas Gorontalo dalam menjalankan tridharma perguruan tinggi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada Masyarakat tidak hanya diukur dari indikator kuantitatif akademik semata, melainkan lebih jauh, dari sejauh mana kontribusinya berdampak pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, pembangunan daerah, dan kemajuan bangsa,” imbuhnya.
Dalam konteks ini, Universitas Gorontalo meneguhkan diri sebagai institusi pendidikan tinggi yang tidak hanya mencetak lulusan berilmu, tetapi juga menjadi simpul inovasi, nilai, dan perubahan sosial yang bermartabat.
“Kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang setulus-tulusnya kepada Pemerintah Provinsi Gorontalo, pemerintah kabupaten dan kota Gorontalo, Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah XVI, kalangan dunia usaha dan industri, sektor perbankan, serta seluruh elemen masyarakat yang telah memberikan kepercayaan, dukungan, dan kerja sama yang konstruktif dalam mendukung transformasi Universitas Gorontalo menuju universitas yang unggul, berdampak, dan berdaya saing global,” ujarnya.
Dan kepada wisudawan dan wisudawati, izinkan kami menyampaikan rasa bangga yang mendalam atas pencapaian akademik yang telah diraih.
“Keberhasilan anda adalah cerminan dari dedikasi, ketekunan, dan semangat pantang menyerah,” kata Rektor.
“Jadilah duta-duta Universitas Gorontalo yang membawa semangat keilmuan, integritas moral, etika profesi, dan jiwa kepemimpinan dalam setiap ruang pengabdian Anda di tengah masyarakat,” sambungnya.
Oleh karena itu dia berharap, semoga gelar akademik yang diperoleh menjadi awal dari kiprah nyata yang bermanfaat, tidak hanya bagi diri dan keluarga, tetapi juga bagi masyarakat, bangsa, dan kemanusiaan.
“Mari terus bergandengan tangan membangun Universitas Gorontalo sebagai pusat keunggulan ilmu pengetahuan, teknologi, dan karakter, serta menjadikannya rumah bersama yang membanggakan bagi seluruh sivitas akademika dan alumni,” pungkasnya. (*)
