Headlines

Tancap Gas ! Mahasiswa PBL dan GIA 1 FKM Unigo mulai Melakukan CKG

249
×

Tancap Gas ! Mahasiswa PBL dan GIA 1 FKM Unigo mulai Melakukan CKG

Sebarkan artikel ini
Mahasiswa FKM Unigo peserta PBL 1 dan GIA 1 mulai turun melakukan CKG di wilayah kerja Puskesmas Bongomeme. (Foto : istimewa)

KAMPUS (RGNEWS.COM) – Tak butuh waktu lama memang. Hanya sehari setelah dilepas dan diterima pihak Puskesmas Bongomeme, sebanyak 152 mahasiswa FKM Unigo semester 4 langsung action.

Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo (FKM Unigo) peserta Pengalaman Belajar Lapang (PBL) 1 dan Gizi Ibu dan Anak (GIA) 1 ini mulai melakukan Cek Kesehatan Gratis (CKG), Selasa (15/4).

Terpantau, mahasiswa bahkan turun langsung ‘menjemput bola’ hingga ke rumah warga. Warga yang disasar diantaranya lansia, ibu hamil, dan balita.

Tidak hanya sekadar mengecek kesehatan, mahasiswa bersama petugas kesehatan dari Puskesmas Bongomeme melakukan pendataan sebagai indentifikasi masalah kesehatan di masyarakat.

Pendataan dan identifikasi masalah kesehatan ini berlangsung di 15 desa se- Kecamatan Bongomeme yang masuk wilayah kerja Puskesmas Bongomeme.

Sesuai jadwal, pendataan akan dilakukan selama 10 hari ke depan.

Dekan FKM Unigo Dr. Rahmawati, SKM.,M.Kes mengatakan, dipilihnya wilayah Kecamatan Bongomeme, Kabupaten Gorontalo sebagai lokasi pelaksanaan PBL dan GIA 1 merupakan wujud implementasi kerja sama.

Di mana, sebelumnya telah terbangun kerja sama antara Unigo dengan Pemerintah Kabupaten Gorontalo, kemudian dilanjutkan dengan Dinas Kesehatan dan seluruh Puskesmas yang ada, termasuk Puskesmas Bongomeme.

“Jadi, kami turunkan mahasiswa di wilayah kerja Puskesmas Bongomeme. Alhamdulilah disambut baik oleh Pak Kapus (Kepala Puskesmas), karena kebetulan juga saat ini, sedang ada pendataan Cek Kesehatan Gratis di wilayah kerja Puskesmas,” ungkap Dr. Rahmawati.

Lanjut kata dia, dan memang PBL dan GIA 1 ini adalah kegiatan di mana mahasiswa melakukan identifikasi masalah kesehatan.

“Jadi, outputnya di PBL dan GIA 1 ini mahasiswa itu melakukan pendataan kesehatan, sehingga koneklah dengan CKG, program nasional yang dicanangkan juga di tingkat Puskesmas Bongomeme,” jelasnya.

Khusus mahasiswa peserta GIA 1, selain fokus pada gizi ibu hamil dan balita, juga ada pemberian makan bergizi gratis di Puskesmas Bongomeme.

“Sehingga mahasiswa membantu pendataan. Dalam 10 hari ke depan pendataan dulu dan setelah itu mereka melakukan tabulasi untuk analisis prioritas masalahnya,” tandas Dr. Rahmawati. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *