- Editor : Sahril Rasid
- Kontributor : Hadi
GORONTALO (RG.COM)—Puluhan honorer Satuan Polisi Pamong Praja (Satpolpp) Kota Gorontalo melakukan aksi demo di Dinas Kepegawain Deerah pendidikan dan pelatihan (BKPP) Kota Gorontalo.
Mereka mendesak agar diakomodir sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) di tahun 2024 ini, jika memang tidak berpeluang untuk mengikuti seleksi CPNS
Aksi demo honorer satpol PP Kota Gorontalo ini sudah dilakukan sejak Selasa 1/10/2024) kemarin. Dan hari ini mereka melakukan aksi yang sama di Kantor Dinas Badan Kepegawaian Daerah Kota Gorontalo.
Sesuai informasi Untuk tahun 2024 ini Pemerintah Kota Gorontalo hanya mengalokasikan dua formasi umum PPPK untuk Satpol PP, yakni Administrasi Perkantoran dan Operator Layanan Operasional.
Aksi honorer Satpol PP tersebut diterimah langsung Kepala Badan Kepegawaian , Pendidikan dan Pelatihan Ben Idrus yang didampingi Romansyah Djafar selalu kabid pengembangan pengendalian Diklat
Kepala BKPP Kita Gorontalo, Ben Indrus mengakui formasi yang ada sekarnang itu sudah merupakan ketentuan pemerintah pusat.
Diakuinya pemerintah daerah tidak berkewenangan untuk membuka formasi honorer ataupun CPNS. Namun demikian, aspirasi dari honorer satpol PP akan disampaikan kepada walikota Gorontalo.
“ Aspirasi ini akan disampaikan ke walikota. Agar nantinya bisa diperjuangkan di pusat, tapi sejauh ini memang formasinya sudah demikian,’’ tegas Ben Idrus
Sementara itu Honorer satpol PP Nurdiansyah Mantali dan Viktor Coby kepada RGNEWS.Com mengatakan aksi Protes ini sebagai bentuk kekecewaan para Honorer satpol dan Petugas Damkar karena formasi P3K tahun 2024 yang Tidak mengakomodir petugas lapangan.
“ Kami berharap pemerintah juga memperhatikan nasib dari Satpol PP dan petugas Damkar, sejauh ini petugas lapangan kebanyakan dari kalangan honorer,” ujar mereka. (****