GORONTALO (RG.COM) – Anggota DPRD Kabupaten Gorontalo dapil Boliyohuto Cs dari Partai Demokrat, Syarifudin Bano angkat bicara atas musibah kebakaran yang menimpa SMA 1 Boliyohuto, baru-baru ini.
Menurut Aleg tiga periode itu, peristiwa tersebut menjadi cambuk bagi semua pihak, terlebih pemerintah daerah, baik kabupaten maupun provinsi.
Pasalnya, Boliyohuto yang termasuk wilayah pelosok atau jauh dari ibu kota Kabupaten Gorontalo, sangat tidak mungkin dapat dijangkau dengan cepat oleh mobil Pemadam Kebakaran (Damkar) yang notabene hanya berpusat di Limboto.
“Kita tahu bersama sekarang sudah masuk musim kemarau ditambah lagi angin kencang yang terjadi akhir-akhir ini. Tentu kewaspadaan terhadap bencana, salah satunya kebakaran harus ditingkatkan,” tuturnya.
Oleh karena itu, dirinya meminta kepada Pemda Kabupaten Gorontalo dan Pemprov Gorontalo, agar daerah terjauh seperti di Boliyohuto harusnya disiapkan minimal 1 mobil damkar.
“Kalau seputaran Limboto ada damkar, tapi daerah yang jauh tentu butuh penanganan yang cepat juga kalau terjadi kebakaran. Memang kita tidak tahu, tapi jangan sampai kejadian yang sama terulang, maka perlu ada stand by 1 mobil damkar,” ujarnya. (RG-56)
