HeadlinesOpening

Penjagub dan Bupati Gorontalo Nonton Film Uti deng Keke

215
×

Penjagub dan Bupati Gorontalo Nonton Film Uti deng Keke

Sebarkan artikel ini

GORONTALO (RAGORO) – Indonesia memang harus banyak membuat film yang berlatar belakang budaya. Seperti Uti deng Keke yang sekarang ini tengah tayang di bioskop-bioskop.

Memang menarik menampilkan Gorontalo dan Sulut dalam sebuah film, dua daerah yang berbeda budaya, etnis dan agama bisa menjadi contoh toleransi kerukunan beragama.

Andai film Uti deng Keke ini digarap lebih dalam tentang keakraban dua daerah dengan semangat ‘Torang Samua Basudara’, maka film ini akan menjadi film yang sangat menarik dan bagus. Ada banyak hal menarik di dua daerah ini, mulai kebudayaan, percintaan, dan politik. Gorontalo Sulut adalah dua daerah yang hubungan persaudaraan yang sangat kuat, itulah mengapa dua daerah ini tidak pernah ada konflik agama.

Sebenarnya ada banyak cerita menggemaskan dua daerah ini dan ini akan sangat menarik sekali bila digarap dalam sebuah film. Dari film Uti deng Keke, memang baru menampilkan tempat-tempat wisata di Sulut maupun Gorontalo. Menarik juga sebagai sebuah tontonan.

Memang menonton film kebudayaan dan kebangsaan, akan memberi semangat  kebersamaan, dan pendidikan, kepariwisataan. Kemarin, 17 November 2022, Nelson memboyong guru-guru nonton film Uti deng Keke. Kedatangan Bupati bersama jajaran guru dan sejumlah pimpinan OPD juga didampingi istri tercinta Prof. Fory Naway  membuat susana di XXI sangat ramai.

film ini kata Nelson menggambarkan kebudayaan dan kebangsaan. “film yang memberikan semangat pendidikan, kebersamaan, dan juga kepariwisataan,” ungkap Nelson. Menurut Nelson, film Uti deng Keke didalamnya bertautan antara dua budaya. “dua wilayah yakni Gorontalo – Sulut, juga bertautan dengan anak-anak didik kita yang  punya semangat sekolah bersama,” kata  Nelson.

Menurut Nelson lagi, didalam film itu juga menggambarkan tempat-tempat wisata yang ada di Gorontalo dan luar Gorontalo Yakni Manado – Minahasa.

Film yang dibintangi sejumlah artis, seperti Gary Iskak, Mongol Stress, Addin Hidayat, Fannita Posumah, Rency Milano, Didi Roa dan Tanta Lala serta aktor senior Roy Marten juga  artis lokal lainnya ini ikut syuting dari Gorontalo hingga Minahasa Utara. (LaAwal-46)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *