KABGOR – Sekretaris Daerah dr. Roni Sampir memberikan arahan pada monitoring evaluasi penyedian fasilitas kesehatan sarana prasarana dan sumber daya manusia fasilitas kesehatan Kabupaten Gorontalo Rabu, (20/04). di ruang Madani Kantor Bupati Gorontalo.
Ditemui usai rapat tersebut, Sekda Roni mengatakan evalusi ini terkait dengan pelayanan kesehatan baik di puskesmas maupun di rumah sakit. Misalanya dengan sistim rujukan harus terkoneksi antara rumah sakit dan puskesmas melalui digitalisasi.
Jadi, bagaimana dari puskemas dirujuk yang dulunya di rumah sakit Ainun akan diperbaiki sistimnya meping maka langsung ke rumah sakit MM. Dunda Limboto yang pnting sudah melakukan meping, termasuk rujuk balik ke puskesmas dimana para pasien yang di rawat di rumah sakit sudah sembiuh akan dirujuk kembali ke puskemas.
Selanjut terkait dengan sistim anggaran dari pihak DPRD maupun BPJS untuk mengusulkan kedepan masyarakat Kabupaten Gorontalo terlayani dengan jaminas BPJS, maka solusinya adalah. minimal 95 persen masyarakat Kabupaten Gorontalo sudah terdaftar di BPJS sehingga ketiga ada yang masuk rumah sakit daoat terlayani dengan baik dan sudah berlaku bpjsnya.
Termasuk juga evalusi SDM khsusnya dokter spesial dam umum sudah di beda kedepan dokter umum di puskesmas lebih banyak lagi, pada intinya kita membeda layanan kesehatan di Kabupaten Gorontalo. (RG.53)