Kota GorontaloPemkot

Pamkot Siapkan Master Plan, Tangani Genangan Air di HB Jassin

242
×

Pamkot Siapkan Master Plan, Tangani Genangan Air di HB Jassin

Sebarkan artikel ini
Walikota Marten A. Taha saat memberikan penjelasan kepada awak media (Foto Dok PKP).

PEMKOT (RAGORO)– Pemerintah Kota Gorontalo tidak pernah tinggal diam terkait persoalan genangan air yang terjadi disalah satu titik jalan HB Jassin eks Agus Salim. Buktinya, Pemerintah Kota Gorontalo melalui dinas terkait telah selesai membuat master plan dan Detail Engineering Design (DED) sebagai salah satu langkah awal untuk mengatasi persoalan yang kerap menjadi keluhan warga ketika musim penghujan tiba tersebut. “Kita (Pemerintah Kota Gorontalo) sudah susun master plannya dan DED.

Keduanya sudah ada, “ujar Walikota Gorontalo, Marten A. Taha, ketika diwawancarai sejumlah awak media usai membuka kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Kota Tengah, Kamis (17/2/22) kemarin.Lanjut, Marten mengatakan, untuk mengatasi genangan air dilokasi tersebut, pihaknya akan melakukan perbaikan atau peningkatan plat deker drainase. Peningkatan dilakukan kata Marten, dikarenakan ada disalah satu titik drainase yang ada dilokasi tersebut sering mengalami penyumbatan.

“Penyebabnya itu karena ada penyumbatan saluran yang ada di MIM (Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah) unggulan. Saluran disitu masih masuk dalam aliran air tersier atau daerah aliran untuk sawah. Jadi kalau dibuka diatas, terus kemudian hujan disini, pasti meluap. Solusinya, plat deker yang ada disitu akan kita naikkan lagi, “ucapnya. Lantas kapan pekerjaan akan dilaksanakan ? Marten menjawab, jika tak ada aral melintang,
pekerjaan akan mulai dilakukan tahun depan.

“Tahun kemarin kita membuat master plannya. Tahun ini DED, pekerjaan tahun depan Insya Allah. Tapi tidak menutup kemungkinan bisa dikerjakan pada tahun ini juga, “ujar Marten. Selain genangan di jalan HB Jassin, Marten juga mengungkapkan, pihaknya akan menangani genanangan yang sering terjadi disejumlah jalan lain, diantaranya di Jalan Dewi Sartika, Jalan Jenderal Sudirman, dan ruas jalan lain. “Kalau yang di Jalan Sudirman sudah kita lakukan tahun kemarin melalui proyek yang dibiayai APBN yang dikerjakan balai sungai dengan anggaran Rp 12 Miliar. Pekerjaannya secara keseluruhan, termasuk depan mufidah. Dan slhamdulillah sudah tidak ada genangan lagi disitu. Kalaupun ada, mungkin karena ada pekerjaan revitaslisasi Jalan Nani Wartabone, “jelasnya.(lev).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *