Bone Bolango

PMI Bergerak Cepat Bantu Korban Banjir Bone Bolango

302
×

PMI Bergerak Cepat Bantu Korban Banjir Bone Bolango

Sebarkan artikel ini
KEPALA Markas PMI Provinsi Gorontalo, Yahya Ibrahim, menyerahkan opname stok bencana yang ada di gudang PMI Provinsi ke PMI Bone Bolango yang diterima langsung Wakil Ketua PMI Bone Bolango Muhamad Yamin Abbas dan Kepala Markas PMI Bone Bolango Usman Yunus. (F.dok.istimewa)

BONE BOLANGO (RAGORO) – Bencana alam berupa banjir yang melanda lima Desa di Kecamatan Bulango Utara dan satu desa di Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango, mendapat perhatian khusus dari Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Gorontalo dengan mendistribusikan bantuan gerak cepat kepada warga yang terdampak bencana banjir di wilayah tersebut. Bantuan gerak cepat dari PMI Provinsi Gorontalo berupa opname stok bencana itu, diserahkan Kepala Markas PMI Provinsi Gorontalo, Yahya Ibrahim ke PMI Kabupaten Bone Bolango dan diterima langsung Wakil Ketua PMI Bone Bolango Muhamad Yamin Abbas dan Kepala Markas PMI Bone Bolango Usman Yunus.

Kepala Markas PMI Provinsi Gorontalo, Yahya Ibrahim, Jumat (5/11/2021), mengungkapkan sebagai gerak cepat membantu para warga yang terkena bencana banjir di Kabupaten Bone Bolango, PMI Provinsi Gorontalo menyerahkan opname stok bencana ke PMI Kabupaten Bone Bolango untuk didistribusikan kepada warga korban bencana.

Yahya menyebutkan adapun bantuan yang diserahkan dari gudang PMI Provinsi Gorontalo ke PMI Kabupaten Bone Bolango itu, yakni family kit 20 box, hygent kit 20 box, baby kit 20 box, dan terpal 20 picis.”Kesemuanya itu merupakan bantuan gerak cepat PMI Provinsi Gorontalo bekerja sama dengan PMI Bone Bolango untuk korban bencana banjir,”sebut Yahya.

Ia pun berharap bantuan dari PMI ini bisa meringankan beban dan bisa memenuhi kebutuhan pokok maupun kebutuhan dasar dari korban terdampak bencana banjir. ”walaupun sejumlahnya tidak seberapa, tapi paling tidak kehadiran PMI, kita berusaha semaksimal mungkin membantu pemerintah untuk meringankan beban warga yang terdampak bencana,” tutur Yahya Ibrahim. (awal-46)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *