BOTU (RG) – Total senilai Rp 1,7 Miliar lebih, bonus kepada para atlit peraih medali asal kontingen provinsi Gorontalo yang berlaga di PON XX Papua, belum lama ini.
Yang tengah dalam proses pencairannya, disiapkan oleh Pemprov Gorontalo. Bonus itu, diperuntukan bagi peraih medali emas, perak, dan perunggu, hingga tim pelatih dan official.
Hal itu, turut terungkap dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) jajaran Komisi I Deprov, dengan Asisten Pemerintahan Setdaprov, Syukri Botutihe, bersama OPD terkait, menyangkut beragam persoalan aset Pemprov, kemarin. Dimana, dukungan untuk pemberian bonus kepada para atlit asal Gorontalo yang berlaga di PON Papua itu, turut disentil oleh jajaran anggota Komisi I Deprov, diantaranya Adhan Dambea dan Oktohari Dalango.
Tidak lain sebagai bentuk penghargaan, telah mengharumkan nama Gorontalo di kancah olahraga nasional. Dan dukungan untuk giat berlatih, untuk lebih baik pada kontestasi olahraga di kemudian hari.
“Karena sebelumnya, ada yang bertanya-tanya tentang bonus dari pemerintah, kepada mereka, para atlit asal Gorontalo, yang berlaga di PON. Olehnya, pada kesempatan ini, kami (Komisi I) ingin menanyakan.” ujar Adhan, pada RDP tersebut.
“Karena bagaimana pun, mereka (atlit Gorontalo) ini telah berjuang. Sehingga perlu diberikan penghargaan,” sahut Oktohari Dalango, menambahkan.
Menyikapi hal ini, Kepala Badan Keuangan Pemprov, Danial Ibrahim, menjelaskan, bonus untuk para atlit asal Gorontalo di PON Papua itu, sudah disiapkan. ”
Saat ini (kemarin, red) bonus kepada para atlit Gorontalo yang meraih medali di PON XX Papua, tengah dalam proses pencairan ke Dikbudpora. Untuk nanti ditransfer ke masing-masing atlit peraih medali.” ungkap Danial.
Adapun klasifikasi-nya, diperuntukan secara perorangan Rp 200 juta dan untuk atlit beregu masing-masing Rp 150 juta, untuk peraih medali emas. Sementara peraih cabor perorangan untuk perak, senilai Rp 100 juta.
“Seperti kepada para atlit sepaktakraw yang berhasil meraih 2 (dua) medali emas, itu disiapkan bonus kepada 4 (empat) atlitnya, sebesar Rp 150 juta dikalikan 2, menjadi Rp 300 juta kepada masing-masing atlit. Bahkan, kepada para pelatih dan official pun, turut kita (pemprov) berikan bonus,” jelas Danial.
“Jadi, total bonus yang kami (pemprov) sudah siapkan, senilai Rp 1,7 Miliar,” pungkas Danial, kepada koran ini, usai RDP dengan komisi I Deprov, kemarin. (ayi)