DAMPAK Covid-19 yang melemahkan sejumlah sisi perekonomian masyarakat, senantiasa diingatkan oleh anggota Badan Anggaran (Banggar) DPRD kabupaten Pohuwato, Beni Nento.
Agar pemulihannya mencakup atau mengakomodir semua kecamatan yang tersebar di kabupaten paling barat dari provinsi Gorontalo ini.
“Dalam artian, telah diakomodirnya pinjaman dana PEN (Pemulihan Ekonomi Nasional) untuk kabupaten Pohuwato dari pemerintah pusat senilai Rp 153 Miliar, kelak sedapat mungkin pemanfaatan anggarannya, selain perbaikan infrastruktur.
Juga salah satunya dalam membenahi dampak Covid-19 yang tersebar khususnya di 13 kecamatan se kabupaten Pohuwato ini,” harap politisi Partai Golkar ini.
Yang artinya, lanjut Beni, jangan ada kecamatan tertentu yang terkesan ‘dianaktirikan’. “Dari ujung (kecamatan) Paguat dan Dengilo di wilayah timur, sampai ke ujung kecamatan Popayato cs di wilayah barat Pohuwato, semua harus merata kelak penganggaran dan pemenuhannya, pada realisasi pinjaman dana PEN ini.” pinta Ketua Komisi III DPRD Pohuwato ini. (ayi)