PEMKOT (RAGORO)- Enam belas (16) hari sudah program strategi Pemerintah Kota Gorontalo untuk mensukseskan Vaksinasi Covid-19 di Kota Gorontalo, dengan cara memanfaatkan gerai TVS (Tempat Vaksinasi Serentak) yang ditempatkan 50 kelurahan se Kota Gorontalo.
Berdasarkan update vaksinasi Covid-19 dasbord KPCPEN Kota Gorontalo yang berhasil didistribusikan oleh SDM kesehatan pertanggal 28 Agustus sudah 66,72 persen, atau 106.489 dosisi vaksin yang di suntik, dengan target sasaran sebanyak 159.606 orang, yang wajib vaksin di Kota Gorontalo, akumulasi angka dari suntik vaksin dosis pertama, kedua dan ketiga.
Walikota Gorontalo, Marten A. Taha mengatakan, Kota Gorontalo menjadi daerah terbanyak melakukan vaksinasi di Provinsi Gorontalo.
Menurutnya, vaksinasi Covid-19 ini semata-mata untuk melindungi dan menjaga masyarakat, terlebih bila tercapai hard Imunity atau kekebalan setelah divaksin.
“Kalau ini tercapai maka tingkat penularan akan makin kecil, juga masyarakat akan ada peluang untuk beraktivitas, usaha-usaha bisa jalan, masyarakat bisa bekerja, kantor-kantor sudah bisa buka, UMKM sudah bisa berkembang dan lain sebagainya, nah itu akan kita kejar, “jelas Marten.
Bukan saja itu, dirinya juga berkomitmen pada akhir bulan Oktober atau awal November pencapaian 85 persen masyarakat Kota Gorontalo sudah divaksin.
Diketahui pula, hasil hitungan vaksin yang sudah di distribusikan oleh Pemkot Gorontalo kepada masyarakat, Dosis 1 sebanyak 64.362 atau setara 40.33 persen, Dosis 2 sebanyak 42.008 atau 26.32 persen, sedangkan Dosis 3 sebanyak 119 atau 0.07 persen.
Sehingga total keseluruhan dosis vaksin yang sudah berhasil di distribusikan sebanyak 106.489 suntikan dosis dengan capaian 66,72 persen.(tr11).
