PEMKOT (RAGORO)- Walikota Gorontalo Marten A. Taha sudah memutuskan penyuntikan bagi siswa sekolah di Kota Gorontalo akan dimulai pada bulan september 2021 (pekan depan).
“Umur 12 hingga 17 tahun itu sudah dari minggu kemarin kita laksanakan awal penyuntikan vaksin. Dan programnya nanti kita akan mulai diawal september akan masuk kesekolah-sekolah, yang bekerja sama dengan pimpinan sekolah baik SMA, SMP.
Dikarenakan SMP dan SMA memenuhi syarat untuk divaksin diatas 12 tahun, “ujar Marten usai melakukan peninjauan tempat vaksinasi di Kelurahan Wumialo, Jumat (27/8/21).
Dengan sasaran sebanyak 159 ribu masyarakat Kota Gorontalo yang wajib vaksin hingga saat ini kata Marten, suda ada 63 ribu jiwa masyarakat yang divaksin.
“Penyuntikan pertama itu sudah mencapai 63 ribu jiwa yang divaksin atau sudah 40 persen dari total sasaran. Dan ini juga angka tertinggi di Provinsi Gorontalo. Sementara untuk penyuntikan kedua itu sudah berada pada angka 47 ribu jiwa, “ucapnya.
Marten juga mengatakan, yang menjadi target utama Pemerintah Kota Gorontalo itu adalah penyuntikan pertama. Menurutnya, penyuntikan pertama jika sudah selesai, secara otomatis penyuntikan kedua akan dilanjutkan berdasarkan jadwal yang ditetapkan.
Dilakukan juga kegiatan ini lanjut Marten, dalam rangka untuk menciptakan agar segera terbentuk Herd Immunity ditengah-tengah masyarakat. Dalam artian, kekabalan kemunal tersebut sudah terbentuk.
Jika kekabalan kemunal ini sudah terbentuk dalam artian tingkat penularan yang akan mengecil. “Jika tingkat penularan akan kecil sehinga peluang masyarakat akan bisa melakukan aktifitas.
Seperti usaha jalan, masyarakat bisa kerja, kantor-kantor sudah bisa buka, dan UMKM mulai berkembang, “jelas Marten.(tr11).
