DEKOT (RAGORO)- Anggota DPRD Kota Gorontalo, hari ini akan turun kelapangan, dalam agenda reses pada masa sidang ke III.
Dalam agenda terseut para anggota DPRD akan kembali bertatap muka dengan masyarakat guna menyerap dan menindaklanjuti aspirasi dan pengaduan masyarakat.
Ketua Frakasi partai Golkar DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa Membenarkan, bahwa pihaknya akan kembali melaksanakan reses di dapil dua yakni Kecamatan Kota Barat-Kecamatan Duingingi.
Dimana reses merupakan komunikasi dua arah antara anggota legislatif dengan konstituennya. Dan menampung aspirasi masyarakat yang menjadi konstituennya secara langsung.
“Setiap anggota Dewan turun secara langsung ke lapangan untuk menyerap aspirasi serta mengkomunikasikan apa yang telah di bangun pada tahun ini yang merupakan tindak lanjut reses sebelumnya serta agenda strategis yang akan dilakukan ke depan.” Kata Irwan.
Sementara itu, Ketua Fraksi PPP DPRD Kota Gorontalo, Rolly Kadullah, juga menyampaikan bahwa bagi mereka pelaksanaan reses ini sangat penting apalagi pada kegiatan tersebut mereka bisa berhadapan langsung dengan masyarakat.”
Keterlibatan masyarakat dalam reses akan memberi hasil yang lebih aktual dan berbasis fakta sehingga mudah untuk dikonfirmasi atau diklarifikasi ketika ada informasi yang membutuhkan penjelasan teknis dari peserta reses.
Nantinya hasil Reses, akan menjadi pokok-pokok pikiran dewan yang disampaikan dalam usulan program mendatang.”ucapnya.
Sama halnya yang disampaikan oleh Ketua Fraksi PAN DPRD Kota Gorontalo, Alwi Podungge, dimana dalam pelaksanaan agenda reses itu, sangat banyak masukan atau aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat, yang pada intunya hal itu menyangkut dengan kebutuhan mereka, mulai dari infrastruktur, serta usulan lainnya.”
Hal ini seperti yang sudah perna dilaksanakan pada hari-hari sebelumnya, dimana dalam agenda reses itu banyak masukan dan usulan yang disampaikan langsung oleh masyarakat.
akan tetapi karena adanya dampak dari padapandemi Covid-19, program pembangunan yang masuk dalam pokok pikiran atau pokir, anggaran digeser dalam konteks refocusing anggaran sehingga program yang merupakan usulan dari warga jadi tertunda realisasinya.” jelas Alwi.
begitu juga yang disampaikan oleh Ketua Fraksi Demokrat DPRD Kota Gorontalo, Erman Latjenke, dilaksanakannya reses ini sesuai perintah Undang-Undang sesuai waktu yang telah ditentukan, sehingga seluruh Anggota DPRD akan turun langsung dimasing-masing dapil yang ada di Kota Gorontalo.
Dalam reses tersebut tentunya ada berbagai hal yang akan disampaikan tentunya hal tersebut berkaitan langsung dengan kebutuhan masyarakat dan daerah.
“Semua Aspirasi dari konstituen saat reses tetap diserap nantinya akan disampaikan dalam lapmiran hasil reses yang akan di paripurnakan serta di sampaikan ke pemerintah daerah. DPRD berkewajiban mengawal dan nemperjuangkan aspirasi tersebut sampai menjadi bukti atau direalisasikan.”Pungkasnya.
Disamping itu juga Ketua Fraksi PDIP DPRD Kota Gorontalo, Ariston Tilameo, juga mengatakan bahwa pelaksanaan Reses ini juga untuk mengawal program pemerintah di masing-masing dapil serta mendorong percepatan peningkatan kesejahteraan rakyat.
” Kami tetap mengupayakan agar apa yang sudah disuarakan oleh amasyarakat dalam reses nanti akan kami jadikan juga sebagai program skala prioritas, karena usulan tersebut langsung diapat dari suara masyarakat yang artinya itu merupakan kebutuhan masyarakat yang sangat ingin direalisasikan.”tutup Ariston.(Fah)