Editor : Sahril Rasid
GORONTALO (RG.COM)— Politisi wanita dari Partai Golkar Nurjanah Yusuf dikabarkan berpasangan dengan Rony Imran dari partai Nasdem.
Kabar ini sempat menjadi bahan pemberitaan sejumlah media massa di Gorontalo. Lalu sejauh mana komunikasi politik kedua partai ini ?
Pengurus DPD i partai Golkar Thomas Mopili saat diwawancarai Rakyat Gorontalo.Com Jumat (21/-6/2024) kemarin enggan menanggapi.
Kenapa ? Thomas mengaku sebaiknya Partai Nasdem sendiri yang menangapi pertanyaan wartawan tersebut.
alasannya, karena munculnya nama Nurjanah Yusuf itu pilihan sendiri partai Nasdem, bukan Golkar yang menawarkan.
“ Awal mula munculnya nama Nurjanah Yusuf itu permintaan langsung dari Nasdem sendiri. Itulah menjadi alasan kenapa Nurjanah Yusuf mendaftar di Partai Nasdem sebagai bakal calon wakil bupati,’ kata Thomas Mopili.
Cerita Thomas Mopili. Sebelum mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati. Partai Golkar didatangi utusan dari Partai Nasdem.
“ Utusan ini kapasitasnya perwakilan partai. Meminta sejumlah nama calon wakil bupati dari Partai Golkar,’ jelas Thomas.
Menanggapi permintaan Partai Nasdem ini. Partai Golkar Gorut tidak pernah merekomendasikan satu namapun kepada partai Nasdem tersebut.
“ Kami tidak memberikan rekomendasikan satu namapun. Tapi kami memberikan keleluasaan kepada partai Nasdem untuk memilih kader Golkar yang dirasa cocok, layak dan pantas untuk dijadikan balon wakil bupati,’ kata Thomas.
Utusan Partai Nasdem ini akhirnya menyampaikan jawaban partai Golkar.
“Konon ada rapat semalaman di Nasdem, untuk menentukan satu figure sebagai bakal calon bupati dari Golkar.
“ Dan saat itu mereka (partai Nasdem) sendiri memutuskan nama Nurjanah Yusuf sebagia balon wakil bupati,” kata Thomas.
Keputusan ini disampaikan lagi ke Partai Golkar.
“ Inilah kenapa Nurjanah Yusuf kemudian mendaftar di Partai Nasdem sebagai bakal calon bupati” Ujar Thomas Mopili.
‘ Andaikan ada nama lain yang diminta partai Nasdem saat itu misalnya Thomas Mopili, atau Hamzah Sidik atau siapapun, maka nama itu yang akan mendaftar di Nasdem. Tapi dengan dipilihnya Nurjanah, Nasdem itu dapat tiga figure yang siap memenangkan pasangan ini,” tegas Thomas.
Andaikan Nurjanah Yusuf gagal berpasagan dengan Roni Imran, kecewakah Partai Golkar ?
Dengan senyum khasnya Thomas menjawab tegas.
“ Hehe ini politik bung. Hari ini yes, sedetik mungkin bisa no. Apalagi semua ini masih dalam tahap penjajakan. belum ada yang pasti, kita tunggu saja ada deatlinenyakan ?” jawab Thomas dengan wajah sumrigah*****