Penulis : Sahril Rasid
GORONTALO (RG.COM)—Integritas Peniabat Bupati Gorontalo Utara Sila Nurainsyah Botutihe dalam melaksanakan pemerintahan menjadi penekanan 2 pimpinan DPRD Gorontalo Utara.
Ketua DPRD Deysi Sandra Datau menegaskan dengan dilantikanya Penjabat Bupati Gorontalo diharapkan segera berkolaborasi jajaran pemerintahan dan DPRD Gorontalo Utara.
“ Ditetapkan Penjabat Bupati Gorontalo Utara agar proses pemerintahan terus berjalan. Untuk saya berharap segera ada komunikasi antara eksekutif dengan legislatif dalam proses pelaksanaan pemerintahan,’ kata Ketua DPRD Gorontalo Utara itu.
Diakuinya tugas Pj bupati saat ini memang begitu krusial ditengah pelaksanaan pemilu. Deysi tidak menampik romur yang beredar kalau kepentingan politik sering dikaitkan siapa penjabat yang ditetapkan disatu daerah.
Tapi kata Deisi, ia yakin ditetapkannya Sila Nurainsyah Botutihe sebagai Penjabat bupati di Gorontalo Utara karena integritas Sila Botutihe sebagai aparatur negara yang sudah teruji.
“ Saya yakin integritas seorang Pj Bupati Gorontalo Sila Botutihe sebagai ASN yang bermartabat dan berintegritas dan akan melaksanakan tugas sesuai dengan tupoksinya tanpa ada pesan pesan kelompok tertentu, “ tegas kata Deisi.
Hal senada juga ditegaskan oleh Wakil Ketua DPRD Hamzah Sidik,
“ Ditetapkan Pj bupati karena kelanjutan kepemimpinan kepala daerah yang tidak boleh ada kekosongan. Dan kehadiran Pj tinggal melanjutkan program yang telah dilaksanakan pejabat bupati sebelumnya,’ tukas Hamsah Sidik.
Jadi apa yang telah ditetapkan pemerintah sebelumnya. Itulah yang nantinya akan dikawal dan ditindaklanjuti oleh Pj bupati yang baru.
“ Dari sisi program dan anggaran itu sudah tertuang dalam APBD 2024 yang telah ditetapkan. Jadi memang Pj yang sekarang tidak mengeluarkan kebijakan membatalkan atau merombak, ‘ tegas Hamzah.
Soal sas sus kalau Pj Bupati ditetapkan karena dorongan atau upaya warna atau kelompok tertentu, kata Hamzah Sidik terlalu dini ia menilainya.
Hanya saja ditegaskannya Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya yang selalu didentikan dengan warna tertentu, dimata Hamzah Sidik tidak seperti yang dirumourkan.
“ Sejauh ini yang saya rasakan terkait kebijakan atau sikap pj gubernur tidak mewakili kelompok atau warna tertentu, normal normal saja,’tegas Hamzah Sidik.
Untuk itu kata Hamzah, ia percaya dengan integritas seorang Pj Bupati Sila Botutihe yang merupakan ASN senior yang dipercayakan presiden untuk menjadi penjabat kepala daerah.
“ Apalagi Pj bupati itu bukan dari usulan secara politik lewat DPRD. Sekalipun DPRD tetap mengusulkan sejumlah nama bakal calon penjabat ke provinsi,’kata Hamzah.
Untuk itu ia berharap Pj bupati segera bekerja dan membangun komunikasi, berkonsolidasi untuk melaksanakan pemerintahan. ****