KAMPUS (RG.COM) – Kerja sama Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Gorontalo (FKM UG) dan Pemerintah Torosiaje yang telah terbangun dalam empat tahun terakhir, kembali dilanjutkan.
Belum lama ini, Dekan FKM UG, Dr. Rahmawati, SKM, M.Kes dan Kepala Desa Torosiaje telah menandatangani Memorandum of Understanding (MoU).
Penandatanganan dilaksanakan di ruang kerja rektor dan disaksikan langsung Rektor UG, Dr. Sofyan Abdullah, SP, MP dan Kepala LP3M, Dr. Dikson Junus, M.PA.
“MoU yang ditandatangi adalah perpanjangan kerja sama. Empat tahun sebelumnya, itu sudah kita adakan MoU dan sudah habis masa berlakunya di akhir Oktober ini,” ungkap Dekan FKM, Dr. Rahmawati, SKM, M.Kes.
Tindak lanjut atas kerja sama yang terbangun selama ini, Dr. Rahmawati mengaku, pihaknya telah melakukan serangkaian kegiatan tri Dharma di Torosiaje.
“Yang terbaru itu, awal Oktober ini kita baru saja mengadakan pengabdian kolaborasi Nusantara di sana bersama dengan ADRI (perkumpulan Ahli Dosen Republik Indonesia). Itu ada 6 dosen dari FKM UG melakukan pengabdian bersama di sana. Mereka melaksanakan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan,” imbuhnya.
Sebelumnya juga telah dilaksanakan kegiatan terkait proses pengajaran.
“Ada mata kuliah tertentu yang dilaksanakan di sana. Salah satunya screening kesehatan. Jadi, memang untuk Torosiaje ini, kita sudah lama bekerja sama, terlebih kegiatan pengabdian masyarakat, termasuk penelitian mahasiswa,” terangnya.
Ia berharap, ke depan, dengan adanya perpanjangan kerja sama, kegiatan tri dharma FKM UG di Torosiaje akan semakin intens, disesuaikan dengan isu-isu terkini.
“Karena memang fokus kita antara kami dan ayahanda Torosiaje, di kegiatan tri dharma itu. Dan insya Allah pada perayaan HKN nanti, ayahanda akan diundang untuk memberikan testimoni,” tandasnya. (RG-56)
