- Editor : Sahril Rasid
- Kontributeor : Iwan Karim
GORONTALO (RG.COM) Aksi demo yang berujung pembakaran kantor dan sejumlah fasilitas pemerintah Bupati Kabupaten Pohuwato, Provinsi Gorontalo tidak menghambat proses pemerintahan, dan kinerja bupati Pobhuwato Saipul Mbuinga -Wakil Bupati Suharis Igirisa.
Hal itu ditegaskan Bupati Pohuwato, Saipul A. Mbuinga ketika melakukan kunjungan sekaligus pengecekan pelayanan di OPD-OPD, Jum’at, (22/9/2023).
Pantaun di lapangan, Bupati Saipul Mbuinga bersama Sekda Iskandar Datau dan Asisten Administrasi dan Umum, Mahyudin Ahmad melakukan evaluasi di Dinas Kesehatan dan melakukan pertemuan dengan jajaran ASN.
Kemudian dilanjutkan ke Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) dan terakhir di BPKPD, setelahnya dilakukan usai salat jum’at.
Dihadapan pimpinan OPD dan ASN, Bupati Saipul Mbuinga menegaskan bahwa pelayanan kepada masyarakat khususnya di OPD-OPD tetap jalan.
Artinya, persoalan yang terjadi kiranya tidak menjadikan layanan di kantor-kantor tidak jalan, melainkan kepada seluruh ASN untuk kita bangkit, kita tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Kemendagri juga meminta kita tetap memberikan pelayanan kepada masyarakat meski kita tahu apa yang telah terjadi pada Kamis kemarin”,terang bupati.
Menurut Bupati Saipul, kerusuhan yang terjadi sampai pada pembakaran kantor bupati sungguh di luar dugaan.
“Kita semua kiranya tetap tegar dalam menghadapi ini, saya pun turut bersedih, prihatin dengan kantor tempat kita memberikan pelayanan kepada masyarakat sudah terbakar.
Meski demikian pelayanan kepada masyarakat tetap jalan dan itu harapan dari kemendagri”,jelas Bupati Saipul Mbuinga.
Sementara itu aksi demo yang anarkis menimbulkan keprihatin dari sejumlah kalangan.
Saat ini kantor bupati tinggal menyisahkan puing-puing pembakaran oleh massa aksi pada kerusuhan yang terjadi Kamis, 21 September 2023 kemarin.
Meski tidak menelan korban, akan tetapi dokumen-dokumen berharga lainnya hangus terbakar dilalap si jago merah,.
Terkait dengan peristiwa tersebut pegawai dengan dipimpin Sekretaris Daerah, Iskandar Datau melakukan doa dan zikir bersama di selasar kantor bupati.
Zikir dan doa itu dipandu oleh Ust. Kasim Badu dan diikuti para asisten, staf ahli bupati, kabag, kasubag dan staf setda, Jum’at, (22/9/2023).
Dengan doa dan zikir semoga Allah memperkuat iman, memperkuat hati para pegawai yang insyaallah ada hikmah dibalik semua itu. Semoga saja dengan izin Allah kantor bupati yang menjadi pusat layanan terbesar di Kabupaten Pohuwato bisa segera terbangun.
Sekda Iskandar Datau pada kesempatan itu menjelaskan bahwa layanan bagi masyarakat tetap jalan dan akan menggunakan kantor bersama
“pasca dibakarnya kantor bupati, pelayanan di masyarakat akan berjalan sebagaimana biasa. kita tetap ada pelayanan dengan menggunakan kantor bersama”,jelas sekda.
Selanjutnya kepada ASN diminta untuk tidak mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tidak jelas sumbernya.
Kita sebagai pemerintah tetap fokus dalam bekerja dan tugas kita sebagai pelayan masyarakat kiranya berjalan sebagaimana biasa.
“Harapan pak bupati, harapan ibu wabup, harapan dari kita semua kiranya seluruh ASN jangan mudah terprovokasi dengan isu-isu yang tidak jelas
Disisi lain Sekda Iskandar Datau juga berharap kepada masyarakat Pohuwato untuk tetap beraktivitas sebagaimana biasa.
Artinya, aksi demi yang berujung pada pembakaran kantor bupati tidak menjadikan masyarakat Pohuwato terpancing.
Melainkan semua kita serahkan kepada pihak yang berwajib. Pun demikian dengan terbakarnya kantor bupati bukan berarti layanan kepada masyarakat tidak jalan lagi,
melainkan kami di sekretariat daerah telah menyiapkan kantor bersama sebagai pusat layanan masyarakat.####