KAMPUS (RG.COM) – Lembaga Pengembangan, Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat Universitas Gorontalo (LP3M UG) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan Desa Popalo, Kecamatan Anggrek, Rabu (26/7).
Penandatanganan dilakukan di Kantor Desa Popalo antara Kepala LP3M UG, Dr. Dikson Junus, M.PA dengan Kepala Desa Popalo, Gaflan Bausin dan disaksikan unsur Pemerintah Desa Popalo dan LP3M UG serta tim dosen peneliti.
Kepala LP3M UG, Dr. Dikson Junus, M.PA menjelaskan, PKS dilakukan bertujuan menjadikan Desa Popalo sebagai desa mitra LP3M UG dalam mengembangkan potensi manggrove, khususnya di Kabupaten Gorontalo Utara.
“Penandatanganan PKS itu juga dirangkaikan dengan pemaparan inovasi manggrove oleh Tim Peneliti dan AbdiMas LP3M UG. Termasuk pelatihan proses pengolahan buah mangrove menjadi kopi mangrove,” ungkap Dr. Dikson.
Kegiatan tersebut dihadiri Pemerintah Desa Popalo, Pemerintah Kecamatan Anggrek, perwakilan Bappedas Gorontalo, Kelompok Tani manggrove, UMKM Desa Popalo dan tim dari LP3M UG.
Sebelumnya pada 15 Juni lalu, LP3M UG telah melaksanakan sosialisasi pemanfaatan mangrove untuk bahan pangan kepada kelompok tani mangrove di Desa Popalo.
Dalam sosialisasi itu, diberi penjelasan, ada beberapa makanan dan minuman yang dapat dihasilkan dari olahan buah mangrove.
Adapun makanan dan minuman yang dihasilkan, diantaranya, sirup dan selai dari buah perepat, keripik dari daun jeruju, dodol dari buah pidada, kolak dari buah nipah, teh dari daun jeruju, tepung mangrove dari mangrove lindur dan kopi. (RG-56)
