Polda

Wakapolda: Jaga Etika Dalam Institusi

245
×

Wakapolda: Jaga Etika Dalam Institusi

Sebarkan artikel ini
WAKAPOLDA Gorontalo, Brigjen Pol Pudji Prasetijanto Hadi saat memimpin apel gabungan. (foto/istimewa)

GORONTALO (RAGORO) – Wakil Kepala Kepolisian Daerah (Wakapolda) Gorontalo, Brigjen Pol. Drs. Pudji Prasetijanto Hadi, kembali memberikan wejangan kepada seluruh personil Polda Gorontalo tanpa terkecuali saat apel gabungan, Senin (07/03/2022) di Halaman Mako Polda Gorontalo.

Menurut orang nomor dua dijajaran Polda Gorontalo itu, setiap aparat adalah alat negara yang berperan dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, menegakkan hukum, serta memberikan perlindungan, pengayoman, dan pelayanan kepada masyarakat.

Untuk melaksanakan tugas-tugas pokok kepolisian, seorang anggota Polri tidak hanya dituntut memiliki kemampuan, kemahiran dan keterampilan yang tangguh, namun harus mempunyai etika dan moral yang tinggi dalam bermasyarakat ataupun dalam institusi.

Keberhasilan organisasi Polri tidak hanya dipengaruhi kekompakan dan koordinasi yang baik, tetapi juga perlunya menjaga etika dan moral dengan cara saling menghargai dan menghormati satu sama lain.

“seorang Jenderal tidak akan berguna, tanpa ada para pejabat utama atau perwira menengah, pejabat utama juga tidak akan mampu berbuat apa-apa tanpa keberadaan personil, dan para personil Polisi tidak ada manfaatnya tanpa masyarakat,” ujarnya.

Tuntutan terhadap profesionalisme Polri didorong oleh perkembangan lingkungan strategis, sosial kemasyarakatan serta tuntutan reformasi publik. Hal ini sudah menjadi kebutuhan, mengingat tantangan tugas yang dihadapi dalam mencapai tingkat efektivitas dan produktivitas, sangatlah tinggi.

Wakapolda menegaskan kemahiran dan keterampilan setiap anggota Polri dalam melaksanakan tugas, fungsi dan perannya di dukung pengetahuan, wawasan, moral, etika serta etos kerja yang tinggi, dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi maupun taktik dan teknik kepolisian secara benar dan tepat berdasarkan hukum dan perundang-undangan maupun norma kehidupan. “kita hebat apabila kita bermanfaat bagi orang lain, itulah sebetulnya makna hidup,” tutur Wakapolda. (awal-46)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *