KotagorPemkot

Merubah Wajah Kota, Memberikan Manfaat Bagi Masyarakat, Mengurangi Kemiskinan

143
×

Merubah Wajah Kota, Memberikan Manfaat Bagi Masyarakat, Mengurangi Kemiskinan

Sebarkan artikel ini
Walikota Marten A. Taha saat memberikan sambutan pada kegiatan peresmian jalan Nani Wartabone Belum lama ini (Foto Dok PKP).

PEMKOT (RAGORO) – Kebijakan Pemerintah Kota Gorontalo untuk melakukan penataan wajah kota dapat meningkatkan potensi Perekonomian daerah.

Pasalnya, untuk merubah wajah Kota Gorontalo sebagai Ibu Kota Provinsi Gorontalo kata Marten, memberikan dampak manfaat sosial dan ekonomi bagi masyarakat umum dan juga bagi daerah khususnya dalam hal penerimaan PAD melalui pajak, yaitu pajak restoran/rumah makan, pajak reklame dan retribusi, seperti retribusi parkir.

“Seperti halnya dalam kegiatan penataan Jalan Nani Wartabone dalam revisi RPJMD Kota Gorontalo tahun 2019-2024.

Kegiatan ini dapat menyerap tenaga kerja dan dapat mengurangi tingkat kemiskinan sebanyak 150 KK. Bukan saja itu, jumlah tenaga kerja yang terserap dalam kegiatan tersebut sebanyak 600 orang dengan rincian manajemen kontruksi 40 orang, konsultan suvervisi 60 orang dan fisik bangunan 500 orang, “ujar Walikota Gorontalo Marten A. Taha dalam sambutannya pada kegiatan peresmian jalan Nani Wartabone belum lama ini.

Segmen Jalan Nani Wartabone (Eks Jalan Panjaitan) juga kata Marten, merupakan salah satu jalan utama kota yang juga dalam perkembangannya merupakan salah satu ruas jalan yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi.

“Diruas jalan ini juga, tumbuh dengan cukup pesat berbegai usaha ekonomi dan investasi masyarakat. Dengan harapan, bagi semua stake holder sama-sama untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan proyek penataan jalan nani wartabone, yang terpenting akan menjadi icon dan kebanggaan kita bersama, “ucapnya.

Pada kesempatan itu pula, Marten mengungkapkan, kontruksi fisik yang dibangun berupa pekerjaan sipil jalan dengan panjang jalan 1.148 meter dengan lebar 14 meter sementara pekerjaan arsitektur, pada pekerjaan shelter (3 unit) dan kawasan pedistristrian sepanjang 1.400 meter pada kedua sisi jalan.

“Bawasanya kegiatan disetujui untuk dilaksanakan secara multu years (2021-2022), namun harus selesai dilaksanakan pada akhir september 2022.

Sementara kontrak kontruksi fisik akan dialaksanakan selama 8 bulan dari desember 2021 sampai dengan huli 2022, dengan pelaksana PT. Mahardika Permata Mandiri, “jalas Marten.(lev)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *