OpeningUniversitas Muhammadiyah Gorontalo

Peringati Hari Pahlawan, HMPS AP UMGO Kunjungi Taman Makam Pahlawan

271
×

Peringati Hari Pahlawan, HMPS AP UMGO Kunjungi Taman Makam Pahlawan

Sebarkan artikel ini
kegiatan kunjungan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Administrasi Publik (AP) Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) ke Taman Makam Pahlawan, Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo.

KAMPUS (RAGORO) – Sebagai generasi milenial, banyak cara yang bisa dilakukan untuk mengenang dan menumbuhkan semangat kepahlawanan dalam diri masing-masing. Seperti halnya yang dilakukan Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Administrasi Publik (AP) Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO). Iya, para mahasiswa ini di Hari Pahlawan Nasional, Rabu kemarin (10/11), memperingati Hari Pahlawan dengan mengunjungi ataupun berziarah ke Taman Makam Pahlawan, Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo.

Merlin Kolonta selaku Ketua HMPS Administrasi Publik menyampaikan, bahwa dalam rangka memperingati Hari Pahlawan, Keluarga besar Administrasi Publik UMGO melakukan ziarah kubur sebagai bentuk penghormatan kepada para Pahlawan yang sudah berjasa untuk bangsa dan negara yang diperingati setiap 10 November.

Perjalanan HMPS Administrasi Publik dari kampus ke Taman Makam Pahlawan, kata Merlin, dikawal lansung oleh Polsek Telaga Biru. Kunjungan mereka pun disambut baik oleh penanggungjawab Taman Makam Pahlawan yang merupakan Pensiunan TNI. “Selain mendoakan para pahlawan, kami juga melakukan pembersihan, dan menerima
materi tentang sejarah makam pahlawan. Alhamdulillah, meskipun persiapannya hanya sehari, semuanya berjalan sesuai dengan harapan,” pungkasnya.

Memaknai Hari Pahlawan adalah hal penting sebagai bentuk penghargaan terhadap jasa para pahlawan yang mempertahankan NKRI. Meskipun memaknai nilai-nilai kepahlawanan bagi generasi milenial tidak harus dengan mengangkat senjata dan turun ke medan perang. Namun, sebagai generasi penerus bangsa, para milenial seharusnya tetap menjunjung tinggi dan meneladani sifat serta sikap kepahlawanan generasi sebelumnya.

Paling tidak dengan dengan melakukan hal-hal positif yang bermanfaat bagi bangsa. Karena para pahlawan tidak sekadar menerima hadiah kemerdekaan. Tetapi mereka menguras tenaga, pikiran, harta, bahkan jiwanya demi meraih sebuah kemerdekaan.

Oleh karena itu, sebagai generasi penerus, haruslah siap menghadapi tantangan di era milenial ini. Dengan terus belajar memaknai perjuangan dan meneruskannya. Karena hasil jerih payah para pahlawan merupakan warisan yang harus terus dirawat, dijaga serta dilanjutkan. (rg-63/HMS)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *