UNG Dorong Transaksi Online di Pasar Butu

302
ADV
10
BUPATI Hamim Pou dan Wakil Bupati Merlan S. Uloli melakukan peninjauan lapak para penjual di Pasar Kampus Modern Butu usai diresmikan pemanfaatannya kembali, Jumat (15/10/2021). (F.AKP/Diskominfo)

BONE BOLANGO (RAGORO) – Dibukanya kembali aktivitas perdagangan di Pasar Kampus Modern Butu oleh Wakil Bupati Bone Bolango, Merlan S. Uloli, Jumat (15/10/2021), sangat diapresiasi oleh pihak Universitas Negeri Gorontalo (UNG).

UNG sendiri telah mendirikan Kampus 4 di Kabupaten Bone Bolango dengan jumlah mahasiswa sekitar 8.000 lebih dengan lokasi Kampus berdekatan dengan Pasar Kampus Modern Butu sehingga tidak menutup kemungkinan akan mendukung dibukanya kembali aktifitas perdagangan dipasar tersebut.

Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Negeri Gorontalo, Dr. Harto S. Malik, M.Hum mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bone Bolango yang telah menginisiasi dan telah memberi label bahwa pasar tersebut adalah Pasar Kampus Modern Butu.

“Kami sangat mengapresiasi karena ini hal sangat luar biasa. Sebab sesuai kondisi sekitar wilayah ini bukan hanya masyarakat umum Kabupaten Bone Bolango, tetapi ada juga pemukiman yang terjadi interaksi oleh mahasiswa, misalnya kos-kosan dan ini juga menjadi sasaran tujuan dibangunnya pasar ini,” ujar Harto.

Harto Malik juga mengungkapkan dalam mendukung jalannya aktivitas di Pasar Kampus Modern Butu perlu diidentifikasi bagaimana cara transaksi penjualan kepada para mahasiswa.

Sebab menurutnya mahasiswa yang juga merupakan Generasi Z lebih mahir dalam kecanggihan teknologi.

“Oleh sebab itu kami menyarankan sistem belanjanya tidak harus saja datang ke pasar ini. Tetapi harus ada aplikasi atau paltform yang bisa disiapkan oleh pedagang atau melalui media sosial,”ungkap Harto.

Harto Malik juga menilai para mahasiswa terkadang hanya ingin berdiam diri di tempat tinggal dengan bermain handphone.

Olehnya, ia berharap hal ini harus direspon oleh Pemerintah dengan memanfaatkan teknologi yang ada. Diketahui juga beberapa waktu yang lalu pihak Pemerintah Bone Bolango telah meluncurkan sebuah aplikasi yang diberi nama Halo Patali dalam menjangkau kebutuhan masyarakat tanpa harus berkunjung ke pasar ditengah Pandemi Covid-19. (awal-46)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *