Pasar Kampus Modern Butu Mulai Beroperasi

312
ADV
10
BUPATI Hamim Pou dan Wakil Bupati Merlan S. Uloli melakukan peninjauan lapak sekaligus membeli produk yang dijual oleh para penjual di Pasar Kampus Modern Butu usai diresmikan pemanfaatannya, Jumat (15/10/2021). (F.AKP/Diskominfo)

BONE BOLANGO (RAGORO) – Dibangun pada tahun 2019 menggunakan anggaran dari Kementerian Perdagangan Republik Indonesia dan diresmikan setahun kemudian oleh Bupati Bone Bolango, Hamim Pou, kini Pasar Kampus Modern Butu akan menjadi pusat perdagangan kebutuhan sehari-hari masyarakat, pusat kuliner, dan pusat aksesoris untuk semua kalangan bahkan digadang menjadi Thamrin City Ala Bone Bolango.

Memiliki 14 kios, 196 meja lapak yang dilengkapi dengan kran air, tempat menyusui bagi kaum ibu, mushola dilengkapi dengan tempat air wudhu, toilet bagi perempuan dan laki, serta rumah potong hewan, Pasar Kampus Modern Butu menawarkan model pasar yang bersih dan nyaman bagi para pengunjung.

Pasar Kampus Modern Butu selain didirikan untuk memfasilitasi kebutuhan sehari-hari dari masyarakat, pasar ini juga diperuntukan bagi kalangan mahasiswa Kampus 4 Univeristas Negeri Gorontalo di Kabupaten Bone Bolango.

Bupati Bone Bolango, Hamim Pou saat meninjau pembukaan kembali Pasar Kampus Modern Butu, Jumat (15/10/2021), mengatakan selain menjual ikan dan sayur-sayuran, pasar ini juga menjual aneka produk yang salah satunya yaitu pakaian dan kuliner dengan harga yang murah.

Bupati Hamim juga mengajak seluruh mahasiswa yang berada di sekitar Pasar Kampus Modern Butu untuk berbelanja di tempat tersebut.

“Kita tidak perlu lagi jauh-jauh ke Kota Gorontalo. Dengan berkunjung ke tempat ini kita bisa menghemat BBM dan waktu,” ajak Bupati Hamim.

Sebelumnya, Wakil Bupati, Merlan S. Uloli saat meresmikan Pasar Kampus Modern Butu mengungkapkan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Perhubungan Kabupaten Bone Bolango untuk melakukan rekayasa lalu lintas agar pasar tersebut bisa dilewati oleh kendaraan masyarakat sehingga akan terbiasa dan akrab melewati tempat tersebut.

Merlan juga menuturkan sebagai Ketua Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) Bone Bolango pihaknya akan berkolaborasi dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan untuk terus menghidupkan pasar ini.

“Kita sedang mencari bentuk akan kemana pasar ini. Kita akan buat berbeda dengan pasar harian yang selama ini sering dilakukan sehingga Thamrin City yang orang hanya kenal ada di Jakarta bisa kita pindahkan di Kabupaten Bone Bolango,” tutur Wabup Merlan. (awal-46)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *