KAMPUS (RAGORO) – Bukan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) namanya kalau tidak punya inovasi brilian.
Kali ini mereka (mahasiswa) peserta Kuliah Kerja Dakwah (KKD) angkatan XVIII di Desa Huntu Selatan, Kecamatan Bulango, Kabupaten Bone Bolango yang punya ide brilian menciptakan Sampah Plastik menjadi Paving Block. Paving Block ini bahkan punya kekuatan setara dengan Paving Block Beton pada umumnya.
Terkait hal ini, Koordinator Mahasiswa Desa Huntu Selatan, Fahmi Dwiyanto Rauf menjelaskan, bahwa program ini adalah rencana yang dibuat berdasarkan hasil analisis lapangan setempat.
“Ternyata masyarakat desa ini masih banyak membuang sampah plastik, makanya ide ini kami ciptakan untuk mengurangi jumlahnya, sehingga lingkungan tidak tercemar lagi,” ungkap Fahmi.
Seluruh sampah yang dibuang oleh masyarakat desa, kata Fahmi, dikumpulkan dan diolah menjadi Paving Block. “Iya, seluruhnya kami kumpulkan bersama masyarakat Desa Huntu Selatan,” tambahnya.
Ia pun berharap, setelah program KKD ini selesai, ide pembuatan Paving Block dengan bahan plastik ini bisa menjadi peluang usaha bagi masyarakat Huntu Selatan, meningkatkan ekonomi rakyat dan mengatasi permasalahan penyakit akibat sampah yang tidak dibuang pada tempatnya.
“Ingat, keunggulan paving block dari sampah plastik ini kualitasnya lebih kuat dan caranya sangat mudah. Alhamdulillah, proses pembuatannya sudah kami ajarkan kepada masyarakat,” terangnya.
Kepala Desa Huntu Selatan, Yasin Djabi, SE sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas inovasi yang diciptakan mahasiswa KKD UMGO di daerahnya.
“Mewakili masyarakat, saya sangat berterima kasih kepada mahasiswa KKD UMGO yang telah memberikan pelatihan dan ilmunya kepada masyarakat kami,” pungkasnya. (rg-63/HMS)