KAMPUS (RAGORO) – Setelah mengunjungi beberapa kampus, Kamis kemarin (14/10), giliran Universitas Muhammadiyah Gorontalo (UMGO) yang didaulat Palang Merah Indonesia (PMI) Provinsi Gorontalo menjadi tuan rumah pelaksana kegiatan Donor Darah.
Kegiatan PMI Road to Campus ini dilaksanakan di gedung Indoor David Bobihue Akieb yang dihadiri langsung oleh Rektor UMGO, Prof. Abd. Kadim Masaong dan Wakil Rektor II, Dr. Salahudin Pakaya.
Menurut penjelasan Kepala Markas PMI Provinsi Gorontalo, Yahya Ibrahim, S.Pd, kegiatan PMI Road to Campus ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka memperingati Hari PMI ke 76. “Target kami ada 8 kampus dan UMGO menjadi lokasi ketiga,” ungkap Yahya.
Perlu diketahui, kebutuhan darah yang diperlukan untuk provinsi Gorontalo itu sekitar 1.000-1.200 kantong perbulannya. Sementara yang bisa dipenuhi hanya 600 kantong saja.
Olehnya diperingatan Hari PMI ke 76 ini, PMI Provinsi Gorontalo berinisiasi untuk menjemput bola dengan melaksanakan donor darah di kampus-kampus, pasar-pasar dan tempat keramaian lainnya.
“Di awal masa pandemi kemarin kebutuhan darah kami sangat kurang. Alhamdulillah, memasuki tahun 2021 ini masyarakat kembali antusias melaksanakan donor darah meskipun dengan penerapan protokol kesehatan secara ketat,” terangnya.
Terkait hal ini, Wakil Rektor II, Dr. Salahudin Pakaya menyambut baik kerjasama yang dilaksanakan UMGO dan PMI Provinsi Gorontalo.
“Di masa pandemi ini Gorontalo memang sangat kekurangan darah. Mudah-mudahan partisipasi para dosen, pegawai, tenaga kependidikan dan mahasiswa dapat memperkecil kebutuhan darah di provinsi ini.
Hal ini semata-mata merupakan kepedulian kampus terhadap masyarakat yang membutuhkan,” tegasnya.
Terkahir, salah seorang mahasiswa profesi Bidan yang ikut menjadi pendonor menyampaikan terima kasih kepada PMI yang telah melaksanakan kegiatan donor darah di UMGO.
“Berkat PMI, saya sudah terbiasa menjadi pendonor dan tidak takut lagi mendonorkan darah, meskipun di tengah pandemi covid-19,” pungkas Bela. (rg-63/HMS)
