Editor : Sahril Rasid
GORONTALO (RG.COM)—Ketua DPRD Provinsi Gorontalo Paris Yusuf mengakui kinerja dari Pj Gubernur Gorontalo Ismail Pakaya.
Dalam pandangannya Ismail Pakaya telah bekerja maksimal. Bahkan dalam rekomendasi Deprov dari empat nama yang diusulkan ke Presiden untuk Pj Gubernur berikutnya, Nama Ismail Pakaya menjadi salah satu kandidat.
“ Tentu kami mengapresiasi kinerja dari Pj Gubernur Gorontalo selama setahun ini. Sejumlah agenda kenegaraan seperti Pemilu presiden, legislatif terlaksana dengan baik. Disatu sisi komunikasi antara lembaga terjaga dengan baik,” tukasnya.
Hanya saja terkait diperpanjang atau tidak diakui Paris Yusuf itu bukan lagi ranah DPRD Provinsi Gorontalo.
“ Ini sudah murni kewenangan penuh presiden,’ tegas Paris Yusuf saat diwawancarai RG.COM Senin (13/05/2024) pagi tadi.
Disentil apakah tertundanya penentuan Pj Gubernur Gorontalo karena adanya loby dari parpol yang dikaitkan dengan pilkada ?
“ Saya kira dalam politik itu bisa saja terjadi. Tapi disatu sisi diakuinya ini kewenangan pusat, saya sendiri tidak berandai andaiya, lagi pula yang diusulkan semuanya putra daerah,”tegasnya.
Sehingga itu jika nantinya Presiden berkehendak menunjuk kembali Ismail Pakaya, atau menetapkan figure yang lain bagi kalangan DPRD tidak ada masalah.
“ Apa keputusan presiden tentunya kami hormati keputusan tersebut,’ ujarnya.
Paris Jusuf yakin dalam sehari dua, penetapan PJ Gubernur Gorontalo akan segera diketahui.
“ SK Plh Gubernur itu hukan hanya Gorontalo. Tapi kalau tidak salah itu ada 6 Pj Gubernur yang masa tugasnya berakhir 12 Mei dan ditunjuk PLH, jadi mari kita tunggu siapa yang ditunjuk presiden,’ ujar Paris ****
