KAMPUS (RG.COM) – Rustam Akili dinilai layak menyandang gelar Profesor. Hal itu karena sebagian umurnya didedikasikan untuk dunia pendidikan, khususnya Universitas Gorontalo.
Sebagaimana disampaikan Ketua Dewan Pengawas Yayasan Pendidikan Duluwo Limo Lo Pohala’a (YPDLP) Gorontalo, Dr. Robby Hunawa, S.IP, M.Si.
“Beliau telah banyak menghibahkan ataupun sebagian besar dari umur beliau telah beliau hibahkan secara totalitas di dalam dunia pendidikan,” ungkap Robby.
“Jadi, kami lihat bahwa dedikasi dan pengabdian beliau di dunia pendidikan tidak diragukan lagi,” sambungnya.
Robby menyebut, di dalam perjalanan Rustam Akili selama memimpin Universitas Gorontalo di mulai dari ketua Badan pelaksana harian Yayasan Pendidikan, kemudian menjadi ketua Yayasan Pendidikan dan sekarang adalah ketua dewan pembina.
“Sehingga wajar dan sangat pantas kalau beliau atas pengabdian, dedikasinya di dunia pendidikan, beliau diberi gelar Profesor oleh pemerintah,” ujarnya.
Gelar profesor yang disandang Rustam menjadi gelar profesor kedua bagi dosen di lingkungan Universitas Gorontalo. Sebelumnya gelar ini diterima Prof. Dr. Hj. Meimoon Ibrahim, SE, MM.
“Tentunya ini merupakan satu kebanggaan, satu kehormatan yang diraih oleh Universitas Gorontalo. Di mana, di lingkungan LLDikti 16 yang mencakup Gorontalo, Sulawesi Utara, dan Sulawesi Tengah, UG satu-satunya PTS yang memiliki dosen bergelar profesor, dua orang bahkan,” imbuhnya.
Lanjut kata Robby, keberadaan dua profesor, teranyar Prof. Dr. H. Rustam Hs Akili, SE, SH, MH, menjadi motivasi dan satu rujukan bagi seluruh dosen yang berkiprah di lingkungan UG untuk lebih semangat berkiprah di dunia pendidikan, menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi lebih giat lagi dan tentu itu menjadi ketentuan dalam pencapaian gelar profesor.
“Ini menjadi satu hal yang menambah spirit, menambah semangat dari pada dosen-dosen di lingkungan UG untuk dapat mengikuti jejak-jejak dan langkah-langkah dari Bapak Prof. Dr. H. Rustam Hs Akili, SE, SH, MH,” kata Robby.
Sehingga menurut Robby, hal ini menjadi satu hal yang patut dicontoh. Meski, jika dilihat dengan tingkat kesibukan sebagai Staf Khusus Wakil Ketua DPR-RI, Rachmat Gobel, beliau masih meluangkan waktu untuk dunia pendidikan.
“Beliau pantas dan wajar jika mendapat penghargaan dari negara dengan gelar Profesor. Insya Allah ini akan diikuti oleh dosen-dosen lainnya, terutama dosen muda untuk terus mengurus pangkat akademiknya, untuk terus meningkatkan kiprahnya di dunia pendidikan, sehingga dapat mengikuti jejak dan langkah dari pada Bapak Prof. Dr. H. Rustam Hs Akili, SE, SH, MH,” pungkasnya. (RG-56)