GORUT (RAGORO) – Dengan dilantiknya Deisy Datau sebagai Ketua DPRD Gorut dan Daud Syarif sebagai anggota DPRD Gorut menggantikan almarhum Djafar Ismail sisa masa jabatan 2019-2024, kini formasi atau komposisi pimpinan hingga anggota DPRD Gorut kembali lengkap.
“Tentu ini bisa memberi kekuatan baru lagi dalam rangka memaksimalkan tugas pokok dan fungsi DPRD,” ungkap Wakil Ketua 1 DPRD Gorut, Roni Imran, saat ditemui usai acara pelantikan dan pengambilan sumpah PAW Ketua dan Anggota DPRD Gorut sisa masa jabatan 2019-2024, Selasa (15/2) kemarin.
Karena diakui Roni, saat ini, tugas DPRD Gorut begitu banyak, di antaranya penyelesaian 4 buah ranperda untuk dijadikan perda. Di samping itu juga, DPRD masih diperhadapkan dengan tugas rutin tahunan, seperti mengawal musrenbang dari tingkat desa, kecamatan hingga kabupaten. “Kemudian juga dengan adanya dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), tentu ini perlu pengawasan, meski memang ada pengawasan secara eksternal dari pihak Kejaksaan maupun Kepolisian, dan saya kira ini bagus,” tutur Roni.
Intinya, dengan dilantiknya PAW Ketua DPRD Gorut dan anggota sisa masa jabatan ini, tentu menambah kekuatan DPRD, untuk lebih memaksimalkan tugas-tugasnya dalam rangka mengawal aspirasi masyarakat yang telah disampaikan melalui reses.
“Yang jelas ini akan kita perjuangkan pembahasannya mulai dari sekarang untuk penyusunan RKPD sampai pada pembahasan untuk APBD tahun anggaran 2023 yang tentu kita tahu itu adalah akhir dari pada masa jabatan bupati dan wakil bupati,” tandasnya. (RG-56)
