GorutPemkab Gorut

Indra Harap Vaksinasi bagi Anak Mampu  Dongkrak Realisasi di Gorut

147
×

Indra Harap Vaksinasi bagi Anak Mampu  Dongkrak Realisasi di Gorut

Sebarkan artikel ini
Bupati Gorut, Indra Yasin meninjau proses vaksinasi bagi anak usia 6 - 11 tahun saat gebyar vaksinasi Covid-19 di Kecamatan Monano, Kamis (20/1) kemarin. (Foto : hmskominfo_gorut)
GORUT (RAGORO) – Bupati Gorontalo Utara (Gorut), Indra Yasin berharap dengan gencarnya vaksinasi bagi anak usia 6 – 11 tahun, maka mampu mendongkrak realisasi vaksinasi di daerah itu.
“Target kita pada bulan Februari nanti, vaksinasi untuk anak ini, mampu mengangkat realisasi vaksinasi secara keseluruhan di Gorut untuk dosis 1 paling tidak dapat mencapai angka 90 persen,” tutur Indra Yasin saat ditemui di rumah jabatan Bupati, setelah sebelumnya meninjau gebyar vaksinasi di Kecamatan Anggrek dan Monano, Kamis (20/1) kemarin.
Dan khusus vaksinasi di Kecamatan Anggrek dan Monano itu, Indra juga berharap, bisa menaikkan capaian vaksinasi di Gorut sampai 81 persen. Di mana, saat ini, realisasi vaksinasi di daerah terbungsu di Provinsi Gorontalo itu telah mencapai 80 persen.
Ia mengaku, menargetkan masing-masing 1000 peserta gebyar vaksinasi bagi anak usia 6 – 11 tahun di dua kecamatan tersebut.
“Jadi, insya Allah kalau target itu bisa tercapai, berarti ada 2000 anak yang divaksin. Bahkan, bisa lebih, karena saya lihat juga ada orang tua siswa. Sehingga mereka yang belum sempat divaksin bisa sekalian.
Sehingga menurut saya ini bagus,” terangnya. Indra pun menyambut baik peran serta dari berbagai pihak, di antaranya, PMI Gorut, Binda, Polres Gorut dan Kodim 1314/Gorut yang selama ini turut mensukseskan vaksinasi di Gorut, termasuk di Kecamatan Anggrek dan Monano.
“Memang selama ini di lapangan kita telah terbangun kerja sama dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19, dengan mensukseskan vaksinasi. Jadi, saya merasa gembira antusiasnya masyarakat untuk divaksin,” imbuhnya. (RG-56)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *