BOTU (RG) – Kesepakatan di tingkat Badan Anggaran (Banggar) Deprov dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Pemprov, berikut OPD terkait dari Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) provinsi Gorontalo, untuk turut menayangkan informasi menyangkut kebutuhan dan harga-harga sembako di videotron atau fasilitas media untuk publik yang dikelola Pemprov. Agar sesegera mungkin dilakukan realisasi dan rutinitas penayangannya.
Hal ini kembali diingatkan oleh anggota Banggar yang juga duduk di Komisi II Deprov bidang Ekonomi, Muhammad Nasir Majid.
Mengingat, kesepakatan akan pemanfaatan videotron milik Pemprov, yang berlokasi di simpang 5 Andalas-Telaga itu, belum secara rutin penayangannya.
“Harapannya, dengan pemanfaatannya videotron di simpang 5 Andalas itu, masyarakat bisa mengetahui perkembangan akan kebutuhan, ketersediaannya, berikut harga-harga sembako itu. Yang tersebar di pasar mingguan, maupun harian di provinsi Gorontalo,” ujar Nasir Majid.
Sebelumnya, kebutuhan akan penayangan ketersediaan dan harga-harga sembako itu, sudah disentil anggota Banggar yang juga Ketua Komisi II Deprov, Espin Tulie, dalam penggodokan APBD induk provinsi Gorontalo untuk tahun anggaran 2022, beberapa waktu lalu.
Dimana, mayoritas keanggotaan Banggar, TAPD, dan juga Kepala Diskominfo Pemprov, Masran Rauf, sangat memberi apresiasi, atas usulan tersebut. “Bila perlu, secara bertahap, keberadaan videotron Pemprov, dapat dibangun juga di masing-masing kabupaten/kota se provinsi Gorontalo.
Untuk menyampaikan informasi-informasi penting dan ter-update perlu diketahui masyarakat. Tidak hanya penanganan Covid-19 saja, namun juga kebutuhan dan harga-harga sembako yang ter-update,” jelas Espin Tulie, saat itu. (ayi)