GORUT (RAGORO) – Hingga kini, kursi Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), sepeninggal almarhum Djafar Ismail, masih dalam posisi kosong.
Artinya, belum ada yang mengisi. Namun, kini ada dua nama yang menguat dari internal PDIP. Keduanya, yakni, Deisy Datau dan Herson Hadi. Bahkan, keduanya, kini tengah menjalani mekanisme partai.
Sekertaris Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kabupaten Gorut, Muh. Sidik Nur menegaskan bahwa terhadap siapa yang akan menduduki kursi Ketua DPRD Gorut tersebut tentu menunggu rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
“Yang pasti untuk proses PAW ada mekanismenya tersendiri sesuai dengan aturan dan ketentuan partai,” ungkapnya.
Proses awal terhadap rekomendasi nama-nama yang menjadi calon Pengganti Antar Waktu telah disampaikan oleh DPC.
“Dan untuk proses yang saat ini berjalan, nama yang diusulkan sudah ada, dan untuk tahapannya sudah masuk pada fit and proper test,” jelas Iki.
“Pelaksanaan fit and proper test akan dilaksanakan pada pekan berjalan ini, dan kemungkinan hanya ada 2 nama yang akan ikut yakni Deisy dan Herson,” kata Iki.
Tentu dalam menentukan nama-nama calon pengganti tersebut bukan sembarang dicatut dan direkomendasikan, karena ada syarat dan ketentuan yang menyertai proses PAW tersebut.
“Utuk proses pelaksanaan fit and proper test itu dilaksanakan langsung oleh DPP secara virtual” tegasnya. Setelah tahapan ini selesai kata Iki, tentu kita tinggal menunggu hasilnya dalam bentuk rekomendasi yang akan disampaikan ke DPC.
“Nantinya hasil tersebut kita DPC yang akan menyampaikannya ke pihak sekertariat DPRD untuk diproses lanjut” ujarnya.
Menurut Iki, diperkirakan terhadap siapa yang akan duduk menggunakan DM 3 F, akan diketahui nanti pada pekan depan. (RG-56)
