DEKAB (RAGORO) — Ratusan warga di Kecamatan Paguyaman, mengikuti kegiatan vaksinasi yang digagas oleh Santi Jalite S.Ip salahsatu wakil rakyat DPRD Kabupaten Boalemo.
Menurut penjelasan Santi, kegiatan vaksinasi yang dilaksanakan di kediamnnya, Rabu (20/10/2021) ini, sebagai komitmen selaku wakil rakyat dalam membantu Pemkab Boalemo mencapai Herd Imunity dengan target 80 persen di Kabupaten Boalemo.
“Syukur Alhamdulillah, kegiatan vaksinasi yang dipusatkan di rumah saya, berjalan dengan lamcar dan aman. Satu hal yang saya syukuri, kegiatan vaksinasi Cvovid-19 ini, ternyata banyak di minati oleh warga.
Buktinya warga membludak tanpa kami undang datang untuk minta di vaksin Covid-19,” ungkap Ketua Komisi I DPRD Boalemo.
Selanjutnya Santi menjelaskan, kegiatan vaksinasi ini, juga dirangkaikan dengan Hari Ulang tahun (HUT) Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang ke-70.
Dan kata Santi, kegiatan vaksinasi ini, sebagai bentuk kepedulian dirinya selaku masyarakat mensukseskan program pemerintah dalam memerangi penyebaran virus Corona di Kabupaten Boalemo, Provinsi Gorontalo.
“Selaku kader dan pengurus partai Gerindra Boalemo, saya mendukung sepenuhnya program Pemerintah Provinsi Gorontalo dan Pemkab Boalemo yang saat ini mengenjot pelaksanaan vaksinasi.
Karena dengan vaksinasi ini, salahsatu cara mencegah penyebaran Covid-19 di bumi damai bertasbih,’ tutur Santi kepada awak media ini.
Dalam kegiatan vaksinasi tersebut, tenaga kesehatan dari Puskesmas Paguyaman menggunakan dua jenis vaksin yakni, Cinovac dan Moderna, dengan sasaran yang di vaksin adalah mereka masyarakat lanjut usia, remaja.
“Sasaran Vaksinasi pada hari ini adalah mereka warga Lansia, Remaja dengan menggunakan Vaksin Cinovac dan juga Moderna,” papar Santi.
Terakhir srikandi Partai Gerindra ini mengatakan, mengingat capaian vaksinasi di Kabupaten Boalemo belum mencapai target 80 persen, maka dirinya mengajak kepada seluruh masyarakat untuk terapkan 5M yakni, Memakasi Masder saat keluar rumah, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas. Intinya jangan kendor jalankan Prokes dan 5M,” tutup Santi jalite. (rg-45)
