GORONTALO (RAGORO) – Diamana-mana pupuk subsidi kosong, bukan hanya di Gorontalo, tetapi juga di tingkat nasional.
Karena itu kata Bupati, hanya ada satu cara mengatasi persiapan pupuk subsidi yang selalu terjadi sepanjang tahun, yakni mandiri.
Caranya adalah lewat KUR, dan untuk mendapatkannya, petani akan mendapatkan kemudahan, karena ada jaminan dari pemerintah daerah.
Dengan memiliki modal, petani bisa membeli pupuk non subsidi kapan saja, jadi tidak bergantung pada ketersediaan pupuk subsidi.
Contoh sekarang ini semua petani pada teriak karena tak ada pupuk, akibatnya mereka tak bisa menanam padi. Sementara untuk membeli pupuk non subsidi hanya yang punya duit.
Untuk itu kata Nelson, semua penyuluh pertanian punya tugas khusus yakni menjadi pendamping para petani untuk mendapatkan KUR.
Jadi kata Nelson, dengan fasilitas KUR ini petani bisa menghilangkan ketergantungan pada pupuk Subsidi dan juga pada rentenir. Dengan memiliki modal, maka petani bisa membeli pupuk non subsidi dan juga bibit.
Satu hal lagi kata Nelson, petani juga bisa membuat pupuk sendiri. Jadi kata Bupati lagi, jadilah petani yang mandiri sehingga tak tergantung pada siapa saja, dan pemerintah akan memfasilitasi para petani untuk mendapatkan modal.
Seperti diberitakan beberapa hari lalu, petani di Kabgor berteriak karena pupuk subsidi kosong di pasaran. Mereka berharap Gubernur dan juga Bupati menyurati pihak distributor agar bisa mengeluarkan pupuk yang kini nongkrong di Gudang. (awal-46)