GORONTALO (RAGORO) – Beragam keuntungan menjadi tuan rumah Pekan Olahraga Nasional (PON). Satu diantaranya, kucuran dana dari pemerintah pusat, hingga percepatan pembangunan infrastruktur olahraga.
Hal ini menjadikan banyak daerah antusias menjadi tuan rumah pekan olahraga di tanah air ini, apalagi segala infrastruktur dan aset yang dibangun akan menjadi aset pemerintah daerah.
Setelah dapat dipastikan tuan rumah 2024 di tanah Sumatra, PON 2028 menjadi target kepulauan Sulawesi. Provinsi Gorontalo pun mulai dihayalkan menjadi tuan rumah pelaksanaan PON.
“bagus kalau PON bisa di Gorontalo, terserah tahun berapa, dampaknya luar biasa, semangat masyarakat Gorontalo akan meledak,” ujar beberapa warga.
Bupati Hamim Pou pun merespon wacana ketersedian Gorontalo andil dan bersiap menjadi tuan rumah PON 2028. Apalagi melihat dampak menjadi tuan rumah sangat besar.
Bupati yang juga merupakan Ketua Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Gorontalo itu mengatakan kesungguhannya menjadi tuan rumah event besar.
Nampaknya jadi tuan rumah PON sudah dalam rencana Bupati ke depan. Dikatakan Bupati, Provinsi Gorontalo bisa menggandeng saudara tuanya Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan Sulawesi Tengah (Sulteng) menjadi tuan rumah bersama.
“intinya Kolaborasi, bisa tuan rumah bersama, Sulut, Gorontalo, Sulteng, kami akan perjuangkan,” tutur Bupati. (awal-46)
