GORONTALO (RAGORO) – Survei yang dibiayai Bappeda Provinsi Gorontalo memang untuk mengetahui apakah program-program Pemprov Gorontalo sudah benar dan bermanfaat untuk rakyat banyak.
Hasilnya, 80 persen rakyat puas terhadap program Pemprov Gorontalo, kecuali soal ekonomi yang menurut Imam dari LSI, banyak dikeluhkan rakyat dan itu memang sulit dihindari di masa pandemi seperti sekarang ini.
Sementara untuk kepuasan pada kinerja Gubernur dan Wakil Gubernur menurut hasil survei yang dilakukan Imam dan kawan-kawan, Gubernur mendapat angka 82 persen dan Wagub 81 persen.
Sekali lagi survei ini bertujuan untuk mengetahui apakah program Pemprov sudah benar atau tidak. Tetapi hasil survei ini juga mengukur langkah kedua tokoh ini di jalur politik, khususnya pada 2024 nanti.
Seperti diketahui RH akan ke DPR RI sementara Idris akan ke Pilkada. Dengan tingkat kepuasan masyarakat kepada kinerja mereka selama ini yang lebih dari 80 persen bisa diartikan kalau mereka sudah sangat dekat di hati rakyat, karena itu meski nanti ada jedah 2 tahun lebih sebelum Pileg dan Pilkada, nama mereka berdua akan tetap diingat rakyat dan mereka tak perlu kerja berat untuk menjaga elektabilitas tetap tinggi meskipun keduanya sudah turun tahta.
Ketokohan mereka memang sangat kuat, lihat saja baik RH maupun Idris belum ditinggalkan orang-orangnya meskipun kekuasaan mereka tinggal 8 bulan lebih. Ini menunjukkan kalau RH punya pondasi yang sangat kuat.
RH sendiri bisa dipastikan lolos ke Senayan jika dia maju di Pileg untuk DPR RI, dan banyak kalangan memprediksi kalau kursi pertama akan menjadi milik Golkar.
Ketua DPD I Golkar ini diyakini bisa mempertahankan hasil survey karena dia punya kemampuan bertarung yang hebat.
RH sendiri ketika berbincang-bincang dibeberapa kesempatan termasuk pada acara diskusi Gorontalo Bersatu beberapa hari lalu di rumah Ishak Liputo banyak tersenyum.
Ketika ditanya soal survei untuk Pileg dan Pilgub? yang pasti kata dia, Golkar tidak akan jadi penonton, apalagi kata Ketum DPP Golkar Airlangga Hartarto, Golkar harus menang di Pilgub.
RH sendiri nampak lebih tenang padahal serangan politik yang dihadapinya beberapa tahun terakhir ini luar biasa hebatnya.
Namun RH menikmatinya karena menurut dia itulah yang menjadi lentera pada setiap langkahnya. Dia semakin berhati-hati, untuk itu dia malah berterima kasih pada semua pihak yang selama ini memusuhinya. Bagi dia, mereka ini justru dianggap sahabat. (awal-46)
