KABGOR – Dalam rangka pelaksanaan kegiatan Festival Lingkar Temu Kabupaten Lestari (LTKL) yang akan dilaksanakan di Kabupaten Gorontalo pada Bulan November Tahun 2021.
Pemerintah Kabupaten Gorontalo menggelar rapat persiapan. Rapat persiapan yang bertempat di Ruang Dilito Badan Perancanaan, di Pimpin Langsung Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo Jumat (24/09). di hadiri Pimpinan OPD terkait dan TIm LTKL Pusat.
Pada kesempatan itu, Bupati Nelson mengungkapkan Festival LTKL merupaka kegiatan tahunan yang dilaksanakakan oleh Asosiasi LTKL. Untuk Tahun ini Kabupaten Gorontalo dan Kabupaten Bone Bolango menjadi tuan rumah.
“Hal ini, bertujuan untuk mempromosikan ekonomi lestari baik itu hasil kreatif, promosi termasuk IT seta mendorong budaya dengan melibatkan pemudah maupun masyarakat khusus di Kabupaten Gorontalo”, ujar Bupati.
Nelson menambahkan, pelaksanaan festival LTKL di Kabupaten Gorontalo berlangsung dari tanggal 24 sampai dengan 26 November, bertepatan dengan Hari Ulang Tahun Kabupaten Gorontalo Tahun 2021.
“Pemerintah daerah berharap melalui kegiatan menjadi era kebangkaitan dalam menghadapi pandemi covid-19 serta telah memenuhi target 80 persen vaksin”, tukasnya.
Sementara itu, Nita Kurnia Sekretariat LTKL mengatakan festival tersebut meruapaka ajang kolaborasi dan promosi apa yang telah dilakukan Kabupaten yang tergabung pada LTKL.
“Tentang Pembagunan keberlanjutan ramah sosial dan ramah lingkungan, namun festival tahun 2021 dilaksanakan di dua Kabupaten di Provinsi Gorontalo”, ungkap Nita.
Lebih lanjut Ia menyampaikan untuk tahap pembukaan pada tanggal 26 November di Kabupaten Gorontalo, kemudian penutupannya di tanggal 28 november di Kabupaten Bone Bolango.
“Rencana kegiatan tersebut dilaksanakan pada tempat yang terbuka agar menghindari terjadinya kerumunan dengan tetap menaati protokol kesehatan bahkan peserta yang masuk harus menunjukan kartu vaksin”, pungkasnya.
Rangkain festival LTKL tediri dari, DIalog Lestari Dimana Bupati Gorontalo menjadi narasumber pada kegiatan tersebut, Pameran Lingkungan, serta peninjau tempat wisata, kuliner, budaya dan lainnya. (RG.53)
