GORUT (RAGORO) – Di sela-sela rakorev penyerapan anggaran APBD-APBN Triwulan II Tahun Anggaran 2021 tingkat Provinsi Gorontalo, Pemerintah Kabupaten dan Kota di Provinsi Gorontalo kembali diingatkan oleh Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie untuk berhati-hati terhadap penyebaran Covid-19 yang hingga saat ini masih saja mengintai.
“Ya, pesan Pak Gubernur, kita diminta agar kabupaten/kota berhati-hati dengan penyebaran Covid-19. Karena untuk saat ini, penyebaran Covid-19 di Indonesia, termasuk Gorontalo, cukup cepat. Dan kita diminta untuk mewaspadai itu,” ungkap Bupati Gorut, Indra Yasin.
Pemerintah daerah lanjut kata Indra, saat ini, telah menyiapkan lokasi isolasi terpusat bagi pasien atau warga Gorut yang terpapar Covid-19. Ada tiga tempat yang disiapkan, yakni, Rumah Sakit Zainal Umar Sidiki (RS ZUS), eks gedung Puskesmas Anggrek dan Rumah Susun di Desa Ombulodata, Kecamatan Kwandang.
“Ketiga tempat itu kita siapkan untuk menghadapi kalau sewaktu-waktu terjadi lonjakan penderita Covid-19. Di mana, ketiganya memiliki total kapasitas sekitar 78 tempat tidur,” imbuhnya.
Meski demikian, Indra menghimbau masyarakat Gorut untuk tetap Istiqomah sembari berdoa mudah-mudahan tidak ada lagi penderita Covid-19 yang bertambah.
“Memang untuk saat ini, yang terpapar Covid masih ada 15 orang. Tapi, mudah-mudahan itu segera sembuh, sehingga kita kembali lagi ke zona hijau,” harapnya.
“Jadi, dari 11 kecamatan, 6 berada di zona kuning dan 5 berada di zona hijau. Namun saya yakin dengan pengobatan di rumah sakit dan isolasi mandiri, semua warga Gorut yang masih terpapar Covid-19 dapat segera sembuh,” pungkas Indra Yasin. (RG-56)
