GORONTALO (RGNEWS.COM) – Kritikan kembali disuarakan aktifis yang juga seniman, Rahmat Amed Mohammad atau yang dikenal Amed Gorapu atas pelayanan kesehatan di Puskesmas Tibawa.
Kali ini, kritik dilakukan Amed lewat aksi teatrikal di depan Warkop Breakoff Coffe kompleks Pakaya Tower Limboto, saat Car Free Day, Minggu (11/5).
Dalam aksi itu, Amed tampak tidur beralaskan tikar kecil di trotoar jalan. Sementara di bagian atasnya ada selembaran kertas karton bertuliskan “Info Pasien, jang ganggu torang lagi mo tidor”.
Aksi teatrikal ini dilakukan Amed sebagai bentuk protes pelayanan kesehatan di Puskesmas Tibawa.
Karena kata dia, kesekian kalinya pelayanan buruk terjadi di puskesmas tersebut.
Ditengarai oknum tenaga kesehatan hanya dalam keadaan tidur dan tidak melaksanakan pelayanan kesehatan sesuai prosedur.
“Kemarin ada ambulance dari tim saya yang datang mengantar pasien tapi tenaga kesehatannya tidur, sehingga ini sangat mengecewakan, padahal kemarin sudah ditegur pak Bupati, Pak Wabup dan ditegur langsung oleh Kadis Kesehatan dan bahkan di sidak oleh Komisi IV DPRD Kabgor,” ungkap Amed.
Amed berharap aksi ini bisa menjadi motivasi kepada oknum tenaga kesehatan dan secara keseluruhan tenaga kesehatan di Gorontalo bisa bekerja dengan penuh tanggung jawab.
Aksi ini sempat dihalangi oleh beberapa pihak, namun Amed mengatakan, aksi ini tetap dilaksanakan sebagai bentuk protes terhadap oknum tenaga kesehatan di Puskesmas Tibawa.
Dari pantauan media, aksi ini dijaga oleh pihak kepolisian, aksi tunggal ini berlangsung di tengah suasana car free day yang dilaksanakan di kompleks Pakaya Tower Limboto. (*)