- Editor : Sahril Rasid
- Kontributor : Uncil
G O R O N T A L O (RG.COM) –Proses lelang proyek melalui E –Katalog mendapatkan protes. Proses lelang tersebut dinilai merugikan kontraktor local di Gorontalo.
Aksi protes tersebut disampaikan ke komisi C DPRD Kota Gorontalo, yang disuarakan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Gempur Senin, (29/07/2024) kemarin.
Seperti ditegaskan oleh Ketua LSM Gempur Sindu Abdul Aziz proses E-Katalog sangat merugikan kontraktor local. Dan menuntut agar DPRD Kota Gorontalo segera mengambil tindakan untuk kembali mengkaji proses pelaksanaan lelang berbasis EKatalog tersebut.
“Kami mengharapkan DPRD Kota Gorontalo dapat menindaklanjuti keluhan kami dan memastikan bahwa proses lelang berjalan dengan jujur dan adil demi kepentingan masyarakat”. Kata Sindu.
Sementara itu ketua Komisi C DPRD Kota Gorontalo, Irwan Hunawa kepada sejumlah wartawan merespon aduan tersebut.
Menurutnya sebagai wakil mereka menerima laporan dan akan menindaklanjutinya.
“Prinsipnya kami menerima aduan ini dan kami akan kaji bersama, perlu ada transparansi dan keadilan dalam proses lelang. Kami akan melakukan investigasi menyeluruh dan memastikan bahwa hak-hak kontraktor lokal dilindungi,” ujar Irwan Hunawa.
Ia juga mengatakan Perkembangan lebih lanjut mengenai keluhan ini akan terus dipantau oleh berbagai pihak guna memastikan integritas pelaksanaan lelang di lingkungan pemerintah daerah dan memberi kesempatan yang adil bagi kontraktor local ****