GORONTALO (RG)–Pembangunan Gedung Manasik Haji dan balai nikah, di Kantor Urusan Agama Marisa rampung. Dan Rabu (16/11) kemarin Bupati Pohuwato Saipul A Mbuinga didampingi Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Gorontalo Muflih B Fattah MM meresmikan pemanfaatan gedung tersebut.
Turut hadir Kakan Kemenag Pohuwato, Ust. Fahri Djafar, Ketua Pengadilan Agama Marisa, Asisten Pemkesra, Arman Mohamad, Camat Marisa, Mohamad Huntoyungo, kades se-kecamatan marisa, KUA Marisa, kepala madrasah.
Bupati Saipul Mbuinga diawal sambutan, menyambut Kanwil kemenag provinsi Gorontalo pejabat baru yang bertugas di Gorontalo “ Kami berterimah kasih atas kunjungan ini. Pertemuan ini bukan sekedar meresmikan gedung, melainkan sebagai ajang silaturahmi kata bupati untuk bekerja sama seterusnya,”kata bupati.
“ Di Pohuwato masih tersisa 3 kecamatan lagi yang masih perlu gedung KUA. Karena kecamatan lemito akan di bangun pada tahun 2023. Untuk itu 3 kecamatan yakni Taluditi, Popayato dan Patilanggio bisa cepat terbangun kantor KUA-nya mengingat keberadaan dari KUA sangat dibutuhkan oleh masyarakat”,terang Saipul.
Sementara itu, Kanwil Kemenag Provinsi Gorontalo, Dr. H. M. Muflih B. Fattah,MM mengatakan. Kehadirannya di Kabupaten Pohuwato selain kunjungan kerja juga bersilatuhrrahmi dengan jajaran pemerintahan Pohuwato, khususnya kepala daerah dan jajarannya sekaligus menghadiri peresmian gedung balai nikah dan manasik haji kecamatan marisa.
“Saya merasa bangga dan bahagia, dimana dihadiri langsung pak bupati dan perangkat kerja. Ini adalah wujud kerjasama yang bagus yang dibangun oleh kakan kemenag di Pohuwato”,ucapnya.
Ia pun berdoa semoga pemimpin yang punya perhatian terhadap keagamaan semoga panjang umur, sehat wal afiat dan sukses selalu dalam membangun daerah ini.
“Sungguh laur biasa gagasan bupati, atensi, perhatian seorang umarah/pemimpin terhadap bidang keagamaan, terima kasih, mudah-mudahan menjadi amal jariah dalam memimpin dan kabupaten pohuwato akan mendapat berkah dan rahmat dari Allah SWT.
Kakanwil Kemenag mendoakan, program pembangunan yang menjadi harapan bupati akan terwujud di 2023 sampai 2024, untuk itu diminta semua persyaratan nantinya bisa terpenuhi sehingga beberapa kecamatan yang belum punya gedung baru KUA bisa terwujud.(rg/i-one/hms)
