KABGOR – Peringatan keras disampaikan oleh UPTD Dinas Perhubungan yang berlokasi di Kampung Jawa, Limboto Barat.
Peringatan ini disampaikan Kepala UPTD Roysandi Umar saat berdiskusi dengan wartawan.
Menurut Roy, ketegasan berupa peringatan keras ini disampaikan khusus untuk perusahaan perusahaan yang ada di Gorontalo, khususnya armada mereka yang berplat nomor luar daerah.
” Kami tegaskan mulai hari ini agar mereka (perusahaan-red) untuk segera memutasi plat nomor mereka menjadi plat nomor diwilayah Gorontalo.” Ucap Roy.
Sebab dari pengamatan selama ini, banyak perusahaan ini menggunakan plat nomor luar daerah. Sementara kapasitas kenderaan mereka ukurannya besar-besar. Jalan bisa rusak.
” Gunakan jalan jalan di Gorontalo, namun bayar bajak kenderaan diluar daerah. Ini sangat kami sayangkan,” ujarnya.
Memang rata rata mobil dari luar itu pembeliannya agak murah. Sehingga mungkin hal itu yang mereka kejar, tapi kan tidak harus berlarut larut lama. ” Kebijakan dan keringaan mugkin sekali dua kali kita bisa berikan. Kita tetap keluarkan KIR nya. Tapi belakangan seperti ini tidak bisa berlama lama.
” Itu tadi, gunakan jalan jalan disini, mengais rejeki disini (Gorontalo-red,) namun kita tidak bisa menerima pembayaran pajaknya karena bayarnya diluar Jawa atau dimana tempat keluarnya kenderaan.” Ujar Roy.
Apakah ada perusahaan yang sudah memutasi plat nomornya. Menurut Roy ada. Perusahaan gula disini Gorontalo hampir sebagian besar sudah memutasi kenderaannya.
Bagaiamana untuk menindakinya, maka ketegasan UPTD kata Roy sudah disampaikan. ” Kita akan evaluasi disaat 6 bulan kepengurusan KIR baru. Kan KIR setiap 6 bulan diganti. Ketemunya disana. Kalau tidak kooperatif maka KIR kita bisa tidak berikan.” Ujar Roy. (RG.53)
