GORUT (RAGORO) – Menindaklanjuti aspirasi atas keluhan masyarakat terkait kepesertaan layanan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan di Kabupaten Gorontalo Utara (Gorut), Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gorut agendakan mengundang pihak BPJS Kesehatan.
Selain itu, akan diundang juga OPD teknis, seperti Dinas Kesehatan, Dinas Sosial dan Dinas Dukcapil. Seperti dalam laporan awal yang diterima DPRD Gorut, Rabu (2/2), ada beberapa masyarakat yang mengeluhkan kartu BPJS Kesehatan mereka yang tidak lagi aktif.
“Kita sudah agendakan Senin pekan depan mengundang pihak BPJS Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan, dan Dukcapil, guna membicarakan teknis dari apa yang dikeluhkan masyarakat,” ungkap Wakil Ketua 2 DPRD Gorut, saat diwawancarai awak media, usai pertemuan dengan pihak Dinas Sosial Gorut.
Pertemuan nanti diharapkan akan melahirkan solusi, agar layanan kepesertaan BPJS Kesehatan kembali aktif. “Sehingga ketika mereka berobat itu Insya Allah sudah bisa langsung dicover,” ujarnya. Hamzah mengaku, dari laporan awal yang diterima pihaknya, dari sekitar 15 orang yang namanya dicek, hanya 6 sampai 7 orang yang aktif, sedangkan sisanya tidak aktif.
“Itu yang telah kita diskusikan dengan pihak Dinas Sosial,” imbuhnya. Hamzah mengatakan, Kepesertaan BPJS Kesehatan yang tidak aktif lagi biasanya kaitan dengan data kependudukan dan pencatatan sipil. “Terkadang nama di KTP dengan kartu keluarga tidak sama dan hal-hal seperti itu, diminta untuk segera diperbaiki, segera di konsolidasi,” tukasnya. (RG-56)